Mengenal Desa Malana, Surganya Ganja yang Berlokasi di Lereng Himalaya
Mengenal Desa Malana, Surganya Ganja yang Berlokasi di Lereng Himalaya/--facebook
Mengenal Desa Malana, Surganya Ganja yang Berlokasi di Lereng Himalaya
RK ONLINE - Desa kuno yang tersembunyi di pegunungan Himalaya, dikenal dengan nama Malana, telah menjadi tempat istimewa bagi para pecinta ganja. Tanaman ganja yang tumbuh melimpah menjadi identitas khas dari desa ini.
Malana, sebuah desa yang terpencil dan bersejarah, terletak di dekat Gunung Himalaya dan dijuluki sebagai desa ganja termahal di dunia, Bukan sekadar tempat tumbuhnya ganja, Malana juga terkenal dengan produk ekspornya yang bernama Malanagreen, yang beberapa kali meraih penghargaan. Ganja telah menjadi bagian dari budaya di Malana selama tiga dekade terakhir dan menjadi salah satu sumber pendapatan utama bagi penduduknya.
Meski begitu, mencapai desa ini bukanlah perjalanan yang mudah. Wisatawan harus melewati jalan berliku yang terdapat di punggung bukit Lembah Kulu sebelum tiba di lokasi, Dan setibanya di desa ini perlu diketahui bahwa wisatawan tidak sembarang untuk berinteraksi dengan penduduk setempat .
Sebelumnya pemerintah setempat telah berupaya mengatur keberadaan ladang ganja ini. Hal ini membuat penduduk Malana diminta untuk memindahkan ladang ganjanya ke tempat yang lebih terpencil.
Pada tahun 2016, ladang ganja di Desa Malana mencapai luas 240 hektar dengan hasil panen mencapai 12.000 kilogram. Hasil panen yang besar ini banyak ditawarkan kepada wisatawan dan pengunjung yang ingin menikmati keindahan alam Desa Malana.
BACA JUGA:'Ganjar Siji Ganjar Kabeh', 4 Partai Besar Kepahiang Bentuk Koalisi TPN Ganjar - Mahfud MD
Walau ada upaya pengaturan dari pihak berwenang terkait ladang ganja di wilayah ini, Desa Malana tetap menjadi tujuan menarik bagi mereka yang ingin menjelajahi keunikan dan keindahan alam sambil menikmati ganja.
Sumber: