Akhirnya Kawasaki Luncurkan Motor Listrik, Harganya Selangit!

Perbedaan utama antara keduanya terletak pada dimensi dan bobot. Ninja e-1 memiliki berat 140 Kg, sedangkan Z e-1 lebih ringan dengan berat 135 Kg.

 

Kedua motor menawarkan dua mode berkendara, yaitu Eco dan Road, serta fitur e-Boost dan Walk Mode. Mode Eco digunakan untuk memperpanjang jarak tempuh, dengan respon gas yang lebih halus dan kecepatan puncak terbatas pada 57 Kmph. 

 

Sedangkan dalam mode Road, kecepatan maksimum dapat mencapai 80-an Kmph. Mode e-Boost memberikan dorongan tenaga tambahan, meningkatkan kecepatan maksimum menjadi 94 Kmph (Road) dan 70 Kmph (Eco). Fitur e-Boost hanya berfungsi selama 15 detik untuk mencegah overheat. Sementara itu, Walk Mode memudahkan pengendara saat memarkirkan motor dengan kecepatan rendah.

BACA JUGA:Dengan Uwinfly N9 Pro Smart, Daftar Motor Listrik Subsidi Pemerintah Saat Ini Bertambah, Ini Spesifikasinya!

Kedua motor dilengkapi dengan layar TFT 4,3 inci. Mereka juga memiliki konektivitas Bluetooth dengan ponsel cerdas melalui aplikasi Rideology dari Kawasaki.

 

Kedua motor memiliki bagasi kecil di bagian depan (tangki) dengan kapasitas lima liter. Posisi pengisian baterai terletak di bagian belakang, tepatnya di bawah bangku penumpang.

 

Ada beberapa cara untuk mengisi ulang baterai, termasuk melepas baterai dan menghubungkannya langsung ke colokan rumah, menggunakan model docking station, atau dengan cara yang paling praktis, yaitu dengan menghubungkan motor ke colokan, sementara baterai tetap terpasang.

BACA JUGA:Disebut Basis Motor Custom, Ini Alasan Kenapa Motor Yamaha Byson Masih Banyak Diminati!

Sumber: