Diprediksi Mampu Saingi PT Freeport, Tambang Emas Bengkulu Satu Ini Dinilai Merugikan! Kenapa?

Diprediksi Mampu Saingi PT Freeport, Tambang Emas Bengkulu Satu Ini Dinilai Merugikan! Kenapa?

Tambang Emas Bengkulu satu ini diprediksi mampu saingi PT Freeport Indonesia/Foto: Ilustrasi tangkapan layar dari Bengkuluekspress--Bengkuluekspress

RK ONLINE - Persoalan ekplorasi tambang emas Bengkulu yang diprediksi mampu saingi PT Freeport belakangan ini kembali ramai jadi perbincangan bahkan dinilai bakal merugikan.

 

Berlokasi tepat di Bukit Sanggul Unit IV Kecamatan Ulu Talo dan Semidang Alas Kabupaten Seluma, tambang emas Bengkulu yang berada di dalam Kawasan Hutan Lindung (HL) dan berbatasan langsung dengan Kabupaten Empat Lawang, Sumatra Selatan ini disebut-sebut bakal menimbulkan banyak merugikan.

 

Hal ini dibuktikan jika sejak awal tahun, banyak pihak yang memilih untuk menolak pembukaan tambang emas Bengkulu yang berada di dalam wilayah Kabupaten Seluma tersebut.

BACA JUGA:Simpel dan Mudah Dipenuhi, Ini Syarat Lengkap Permohonan Pensiun dini PNS!

Karena statusnya yang berada di dalam kawasan Hutan Lindung (HL), tambang emas yang diprediksi mampu saingi PT Freeport ini akan lebih banyak menimbulkan masalah ketimbang manfaatnya yang nantinya dapat dirasakan masyarakat Bengkulu, khususnya masyarakat Kabupaten Seluma.

 

Tidak hanya berdampak terhadap lingkungan, namun pembukaan lahan tambang emas Bengkulu satu ini juga diperkirakan akan berdampak terhadap ekonomi masyarakat.

BACA JUGA:Kok Bisa Tajir Melintir, Ternyata Tunjangan PNS Ratusan Juta! Berikut Daftar Lengkap Gaji dan Tunjangan PNS

Seperti yang diutarakan Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Bengkulu yang dilansir melalui Rakyatbengkulu.com. Pembukaan tambangan emas Bengkulu satu ini diprediksi lebih besar dampak negatifnya ketimbang dampak positif yang akan dirasakan masyarakat.

 

Karena selain dampak lingkungan dan ekonomi masyarakat, dampak lain seperti penurunan kesehatan masyarakat, keterancaman wilayah Daerah Aliran Sungai (DAS) hingga berujung hilangnya air bersih. 

 

Sumber: