Diprediksi Mampu Saingi PT Freeport, Tambang Emas Bengkulu Satu Ini Dinilai Merugikan! Kenapa?
Tambang Emas Bengkulu satu ini diprediksi mampu saingi PT Freeport Indonesia/Foto: Ilustrasi tangkapan layar dari Bengkuluekspress--Bengkuluekspress
Terdapat 6 Sub DAS yang masuk dalam wilayah konsesi pertambangan. DAS tersebut merupakan sumber air bersih bagi ribuan masyarakat Seluma yang tersebar di beberapa kecamatan.
Jika ini benar terjadi, dampak buruk rusaknya Daerah Aliran Sungai (DAS) ini dikarenakan ada 6 Sub DAS yang masuk dalam wilayah konsesi pertambangan. Air dari sungai tersebut digunakan untuk aktivitas mencuci, mandi sampai pada konsumsi dapur rumah tangga masyarakat Seluma.
Bukan hanya itu saja, ada banyak masyarakat Kabupaten Seluma yang mencari nafkah sebagai pencari ikan di sungai-sungai tersebut. Akan sangat disayangkan jika nantinya, puluhan ribu keluarga yang harus mengeluarkan uang untuk membeli air bersih. Sebab air bersih yang selama ini mereka miliki, tercemar dan berujung membengkaknya biaya belanja rumah tangga.
Mampu Saingi PT Freeport Indonesia
Di sisi lainnya, dengan potensi yang ada tambang emas Bengkulu yang satu ini, diprediksi bakal mampu saingi PT Freeport Indonesia.
Saat ini potensi tambang emas terbesar di Bengkulu ini, masih dalam pengurusan izin Amdal yang dilakukan oleh PT Energi Swa Dinamika Muda (ESDM).
Dalam progres pengurusan izin Amdal ini, PT ESDM mengurusnya langsung ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Paslanya lokasi potensi tambang emas yang kabarnya bisa saingi Freport tersebut, berada di dalam kawasan hutan lindung. Sehingga membuat pemerintah daerah atau provinsi tidak lagi memiliki kewenangan terkait perizinan potensi tambang emas besar tersebut.
Sumber: