Tambang Emas Tradisional Nyaris Telan Korban

Tambang Emas Tradisional Nyaris Telan Korban

DOK/RK : PERAWATAN : Korban yang berhasil dievakuasi dari lokasi tambang mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Muara Aman.--

RK ONLINE - Tambang emas tradisional di Kabupaten Lebong nyaris memakan korban jiwa. Adalah Mulyadi (38), warga Desa Air Kopras Kecamatan Pinang Belapis yang ditemukan dalam kondisi kritis di dalam Lobang 9, Tambang emas tradisional diwilayah Desa Lebong Tambang Kecamatan Lebong Utara. 

Korban diduga terjatuh dari ketinggian 25 meter saat berada dalam lobang tambang.  Akibatnya, korban mengalami luka serius dan tak bisa berbuat banyak. Seperti patah pada kaki sebelah kanan, luka robek pada bagian lutut kaki kanan, luka robek pada bagian belakang kepala sebelah kiri hingga luka lecet pada bagian dagu. Beruntung nyawanya berhasil diselamatkan setelah pihak keluarga melakukan upaya pencarian.

Informasi diperoleh, kejadian tersebut berawal saat korban pamit pergi ke tambang kepada istrinya pada Selasa (20/9), kira-kira pukul 09.00 WIB. Korban pergi dari rumah menuju lokasi tambang menggunakan motor. Saat itu korban pergi, tanpa membawa bekal mekanan dari rumah. 

Kecurigaan pihak keluarga muncul sekitar pukul 17.00 WIB, karena korban yang tak kunjung pulang. Hingga akhirnya istri korban menyampaikan hal tersebut kepada perangkat desa setempat dan pihak keluarga untuk melakukan uaya pencarian terhadap korban. 

Akhirnya sekitar pukul 19.00 WIB, 6 anggota keluarga mulai melakukan upaya pencarian dengan masuk ke Lobang 9 dengan dibagi menjadi beberapa regu. Pencarian membuahkan hasil. Sekitar pukul 00.00 WIB, regu keempat pencarian menemukan korban dalam kondisi tertidur dan dalam kondisi sadar karena terjatuh dari ketinggian 25 meter.

 

BACA JUGA:Pendaftaran CGP Dibuka Hingga 30 September

 

Kapolres Lebong AKBP Awilzan, S.IK melalui Kapolsek Lebong Utara Iptu M. Subkhan yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Korban yang ditemukan terluka di dalam lobang tambang langsung dievakuasi. Untuk selanjutnya dibawa ke Puskesmas Muara Aman untuk mendapatkan pertolongan medis karena mengalami beberapa luka.

"Diduga tangga kayu yang dijadikan pijakan masuk ke lobang tambang patah, hingga akhirnya korban terjatuh dan mengalami luka robek hingga patah tulang, " demikian Subkhan.

Sumber: