E-Katalog Lokal Masih Dipandang Sebelah Mata

RK ONLINE - Meskipun tanpa pungutan biaya, penginputan E-Katalog lokal di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu masih sepi peminat. Buktinya dari sekian banyak pelaku usaha yang ada, sampai saat ini baru ada 2 penyedia saja yang sudah melakukan penginputan. Yakni penyedia jasa keamanan.

Padahal dari awal Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Setkab Kepahiang telah menyiapkan sebanyak 10 etalase untuk penyedia di Kabupaten Kepahiang. Diantaranya alat tulis kantor, bahan material, bahan pokok, beton ready mix, jasa keamanan dan jasa kebersihan, makanan dan minuman, pakaian dinas dan tradisional, serta servis kendaraan hingga pengaspalan. Padahal dalam pelaksanaannya, seluruh OPD diwajibkan belanja menggunakan E Katalog lokal dengan ketentuan minimal 40 persen dari keseluruhan anggaran.

"Sekarang baru ada 2 penyedia saja yang menginput yang bidang jasa kemanan. Masih banyak etalase lain yang tersedia. Untuk itu kami mengajak para UMKM di Kabupaten Kepahiang melakukan penginputan ke E Katalog lokal," ujar Kabag PBJ Setkab Kepahiang, Agus Kurniawan, M.Si.

Dia melanjutkan, seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepahiang diwajibkan belanja melalui E - Katalog lokal (Produk Kabupaten Kepahiang, red). Sesuai Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 02 Tahun 2022 tentang percepatan peningkatan penggunaan produk dalam negeri, produk usaha mikro, usaha kecil, serta koperasi dalam rangka menyukseskan gerakan nasional bangga buatan Indonesia pada pelaksanaan pengadaan barang/jasa pemerintah. 

"Sekali lagi kami mengajak para penyedia barang dan jasa menginput di E Katalog lokal sehingga nantinya OPD bisa belanja melalui E Katalog lokal kita,"  demikian Agus. (and)

Sumber: