Nasib Pelajar Remaja, Pintu Kamar Dikunci dan Dipaksa 'Enak-enak' Kemudian Ditinggal Selingkuh

Nasib Pelajar Remaja, Pintu Kamar Dikunci dan Dipaksa 'Enak-enak' Kemudian Ditinggal Selingkuh

Seorang pemuda Bermani Ilir diringkus polisi karena nekat melakukan tindakan rudapaksa terhadap teman kencannya yang masih remaja.--

RK ONLINE - Ganteng (18) -bukan nama sebenarnya- warga Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang ditangkap unit PPA Sat Reskrim Polres Kepahiang, Kamis (22/12) sekira pukul 01.00 WIB dini hari di salah satu kos- kosan di wilayah Kecamatan Kepahiang.

 

Ganteng ditangkap setelah dilapor atas dugaan pencabulan dan persetubuhan terhadap pacarnya sendiri yang masih di bawah umur, Layu (14) -bukan nama sebenarnya- warga Kecamatan Tebat Karai Kabupaten Kepahiang. Kini Ganteng ditahan di sel tahanan Mapolres Kepahiang untuk kepentingan proses hukum lebih lanjut.

 

Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu, AKBP. Yana Supriatna, S.IK, M.Si melalui Kasat Reskrim, Iptu. Doni Juniansyah, SM Jum'at (23/12) menerangkan, laporan dari korban didampingi keluarganya, langsung ditindak lanjuti pihaknya dengan melakukan penyelidikan.

 

Setelah mengetahui keberadaan terduga pelaku, penangkapan pun dilakukan. Dari hasil pemeriksaan sementara penyidik, terduga pelaku pun mengakui melakukan pencabulan serta persetubuhan terhadap korban. "Terduga pelaku mengakui perbuatannya, sekarang dia kita tahan untuk proses hukum lebih lanjut," ucap Kasat Doni.

 

Lebih lanjut disampaikan Kasat Doni, terduga pelaku dan korban memiliki hubungan spesial alias pacaran. Pada 24 Agustus 2022 lalu, terduga pelaku ini  mengajak korban jalan-jalan menggunakan sepeda motor. Namun tanpa disadari korban, dirinya malah dibawa terduga pelaku ke salah satu kos - kosan yang berada di wilayah Kecamatan Kepahiang. Di kos-kosan inilah korban dicabuli dan disetubuhi oleh terduga pelaku, walaupun awalnya sempat menolak. 

 

"Pada saat kejadian, mereka ini memang berpacaran. Korban termakan bujuk rayu terduga pelaku, hingga terjadilah perbuatan itu. Ya, awalnya memang korban sempat menolak, tapi karena pintu kamar kosan dikunci terduga pelaku, dia bisa leluasa melancarkan aksinya kepada korban," terang Kasat Doni.

 

BACA JUGA:Pemuda Bermani Ilir Nekat Rudapaksa Teman Kencanya yang Masih Remaja, Begini Modusnya!

 

Sumber: