40 Persen Guru di Kepahiang Belum Bersertifikasi Pendidik

Radarkepahiang.id - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kepahiang Dr. Nining Fawely Pasju, S.Pt  mengatakan banyak guru di Kepahiang belum memiliki sertifikasi pendidik. Yakni, dari sebanyak 2.473 ada 40 persen guru tenaga pendidik yang belum mengantongi sertifikat pendidik.

BACA JUGA:Anggaran Terbatas CPP Pemkab Kepahiang Minim, Hanya Terisa 1,5 Ton Saja!

BACA JUGA:Dana PIP Kemendikbud 2025 Cair, Cermati Ya!

Menurut Nining, sertifikasi guru merupakan salah satu persyaratan penting untuk meningkatkan kompetensi tenaga pendidik dan memastikan mutu pendidikan yang lebih baik.

BACA JUGA:Passive Income Modal Hp dan Internet, Ini Cara Dapat Saldo DANA Gratis Hingga Rp 250.000

BACA JUGA:Penuhi Amanat UU, Bupati Kepahiang Sampaikan LKPJ 2024

"Ada sekitar 40 persen guru tenaga pendidik kita belum punya sertifikasi pendidik, setiap tahun pogram PPG agar guru mendapatkan sertifikasi ini terus digelar. Kita mendorong guru untuk mengikutinya," kata Nining.

BACA JUGA:Pemkab Kepahiang Segera Bentuk Dewan Pengupahan

BACA JUGA:Penuhi Amanat UU, Bupati Kepahiang Sampaikan LKPJ 2024

Dia menjelaskan, sertifikasi pendidik sangat penting dimiliki oleh seorang guru. Sebab, ke depan bakal ada aturan jika tidak miliki sertifikasi pendidikan tidak bisa mengajar.

Selain itu, sertifikasi pendidikan juga diperlukan untuk tambahan penghasilan guru.

BACA JUGA:Untuk 12.770 KPM, Bantuan Pangan Beras 10 Kg Belum Disalurkan

BACA JUGA:Pemerintah Gunakan sistem DTSE, Penerima PKH Golongan Ini Siap-Siap Dicoret Pemerintah

"Jadi, jika guru lolos mengikuti program sertifikasi guru atau PPG nantinya akan mendapatkan tunjangan profesi guru atau TPG," ujar Nining.

Sumber: