ASN IKN Diharapkan Paham dan Unggul Dalam Literasi Digital Serta Budaya Baru Birokrasi

ASN IKN Diharapkan Paham dan Unggul Dalam Literasi Digital Serta Budaya Baru Birokrasi

ASN IKN Diharapkan Paham dan Unggul Dalam Literasi Digital Serta Budaya Baru Birokrasi/--www.hitsidn.com

ASN IKN Diharapkan Paham dan Unggul Dalam Literasi Digital Serta Budaya Baru Birokrasi

RK ONLINE - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB), Abdullah Azwar Anas, menggarisbawahi pentingnya seleksi yang ketat bagi aparatur sipil negara (ASN), baik Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), yang dipindahkan atau direkrut melalui jalur seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Tahun 2024.

 

Pemindahan ASN ke Ibu Kota Nusantara (IKN) bukan sekadar pengalihan sumber daya manusia, melainkan juga upaya untuk mewujudkan budaya birokrasi baru yang berbasis digital.

BACA JUGA:Wujudkan Birokrasi Terbaik, Pemerintah Perketat Seleksi Pemindahan ASN ke IKN

"IKN harus menjadi sebuah 'mimpi' bersama dalam mewujudkan birokrasi terbaik. Melalui penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan BerAKHLAK (sesuai dengan nilai-nilai inti ASN), diharapkan IKN dapat mencapai standar birokrasi terbaik dalam penilaian Reformasi Birokrasi (RB), termasuk dalam efektivitas proses bisnis dan lembaga, penerapan Standar Pelayanan Birokrasi Elektronik (SPBE), akuntabilitas kinerja, dan implementasi pelayanan publik," ujar Menteri Anas.

 

Selain kualifikasi akademik, ASN yang dipindahkan juga diharapkan memiliki keterampilan multitasking dan penguasaan literasi digital sesuai dengan hasil asesmen Badan Kepegawaian Negara (BKN). Sekretaris Kementerian PANRB, Rini Widyantini, menambahkan bahwa ASN yang dipindahkan harus menguasai penerapan nilai-nilai BerAKHLAK.

BACA JUGA:Totalnya 3.246 Orang, Pemerintah Segera Pindahkan ASN ke IKN

Rini juga menjelaskan beberapa prinsip pemindahan ASN ke IKN, termasuk pemindahan bertahap berdasarkan penapisan kelembagaan dan ketersediaan hunian, serta pemberian tunjangan khusus untuk ASN sebagai pionir pemindahan.

 

Menurut Azwar Anas, terdapat sekitar 250 ribu ASN fresh graduate yang akan dipindahkan pertama kali ke IKN pada tahun 2024 ini. Mereka akan ditempatkan di instansi pusat di IKN, dengan persiapan kebutuhan yang masih dalam proses konsolidasi, termasuk pengaturan tempat tinggal bagi ASN yang sudah siap.

BACA JUGA:Ternyata Pemain Bulu Tangkis Indonesia Pernah Dapat Penghargaan Top Trending Google!

"Kita sedang mempertimbangkan untuk memberikan ruang khusus bagi masyarakat lokal di IKN," tambahnya.

Sumber: