Waspada Marak Kasus Penipuan CPNS, Begini Modusnya yang Berhasil Terungkap di Aceh

Waspada Marak Kasus Penipuan CPNS, Begini Modusnya yang Berhasil Terungkap di Aceh

RK ONLINE- Kasubsi Penmas, Aipda Misran, mengungkapkan bahwa kasus penipuan terkait seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) terungkap setelah korban melaporkannya. 

 

Kasus ini terjadi ketika korban, seorang warga Siberida berusia 49 tahun, mengaku telah ditipu dengan tawaran masuk CPNS tanpa harus mengikuti seleksi.

 

Tersangka penipuan tersebut berhasil ditangkap di rumahnya di Desa Alue Pineung Timue, Kecamatan Langsa Timur, Kota Langsa, Aceh pada Minggu lalu. 

BACA JUGA:Kisi-Kisi Soal TWK Seleksi CPNS 2023 dan Persiapan Tes Wawasan Kebangsaan

Misran menyebutkan bahwa kasus penipuan ini pertama kali terjadi pada bulan Juli 2021. Saat itu, korban, yang disebut sebagai S (49 tahun), mendapat kunjungan dari temannya bernama Hendri Perangin Angin.

 

Teman korban memberi informasi bahwa ada kenalannya di Langsa, Aceh yang bisa membantu anak korban untuk masuk CPNS tanpa seleksi dan tes. Untuk memuluskan prosesnya, korban harus membayar sejumlah uang. Namun, saat itu korban mengaku tidak memiliki uang.

 

Beberapa hari kemudian, pada tanggal 26 Agustus 2021, korban kembali menghubungi temannya dan menyatakan minatnya untuk memasukkan anaknya ke CPNS, tetapi ia tidak mampu membayar penuh. Korban berjanji akan mencicilnya.

 

Selanjutnya, korban dan temannya pergi ke salah satu hotel di Belilas, Kelurahan Pangkalan Kasai Seberida, dimana korban sudah ditunggu oleh seseorang yang diklaim bisa membantu anaknya masuk CPNS. Di hotel tersebut, korban bertemu dengan seorang wanita paruh baya dan seorang pria yang tidak dikenalnya.

Sumber: