RK ONLINE - Ngaku babak belur karena dikeroyok 30 orang di Desa Penanjung Panjang Kecamatan Tebat Karai, Kepahiang, Minggu 26 Maret 2023 sore 6 pemuda asal Kecamatan Bermani Ilir membuat laporan ke Polres Kepahiang, Polda Bengkulu.
Diduga terjadi ketika korban sedang menikmati waktu ngabuburit di Desa Penanjung Panjang, 6 pemuda asal Bermani Ilir ini malah menjadi korban keberingasan pelaku yang jumlahnya dikabarkan mencapai 30 orang.
Dengan kondisi tubuh yang sudah babak belur, 6 pemuda asal Bermani Ilir ini langsung mendatangi SPKT Polres Kepahiang dan membuat laporan.
Mereka adalah ME (18) dan NO (17) warga Desa Embong Ijuk, RE (19), HE (15), RD (20) dan AS (17) warga Desa Air Raman Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu.
Kapolres Kepahiang, AKBP. Yana Supriatna, S.IK, M.Si, Kasat Reskrim, Iptu. Doni Juniansyah, SM didampingi Kanit Pidum, Ipda. Fredo Ramos, SH membenarkan adanya laporan dugaan kasus pengeroyokan ini. Namun menurut Fredo, saat ini mereka masih melakukan penyelidikan untuk mencari tahu motif dan kebenaran dari kasus pengeroyokan ini.
"Iya benar, ada laporan pengeroyokan yang diduga dilakukan oleh 30 orang. Saat ini masih dalam proses penyelidikan kami," ujar Fredo.
Dalam laporan dugaan pengeroyokan ini lanjut Fredo, 6 pemuda Bermani Ilir ini mengaku jika kejadian ini bermula ketika HE dan AS yang berboncengan mengendarai sepeda motor, terlibat kecelakaan lalu lintas yang melibatkan mereka dan sepeda motor milik pengendara lainnya yang juga sedang berboncengan terjatuh.
BACA JUGA:VIRAL!! Gus Sholeh Ustad Imam Salat Tarawih Sambil Live TikTok yang Panen Gift dan Saweran
Tak lama pascakejadian, AS dan HE yang masih berada di lokasi kecelakaan ini, didatangi oleh 2 orang laki-laki yang tidak dikenalinya. Tanpa basa-basi, kedua pria ini langsung memukuli AS sebanyak 2 kali serta HE sebanyak 1 kali.