Gerakan Vaksinasi HPR Massal di Kepahiang Tertunda!
Gerakan Vaksinasi HPR Massal di Kepahiang Tertunda!--Reka Fitriani
Radarkepahiang.id - Rencana kegiatan gerakan massal vaksiasi hewan penular rabies atau HPR batal terlaksana di Kabupaten Kepahiang, pasalnya alokasi bantuan dosis vaksin HPR dari Pemprov Bengkulu tertunda alokasinya.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kepahiang Ir. Taufik melalui Kepala Bidang Peternakan Budi, Sp Jum'at 8 November 2024 mengatakan jika meski demikian, Pemerintah Kabupaten Kepahiang memiliki ketersediaan alokasi dosis vaksin HPR sekitar 1.000 dosis saja.
Ketersediaan vaksin HPR tersebut, kata dia, untuk dilakukannya aksi pengendalian hewan penular rabies dengan upaya pemberian vaksinasi rabies.
BACA JUGA:Jelang Pemberangkatan, Kemenag Kepahiang Sosialisasikan Kelengkapan Dokumen Haji 2025
BACA JUGA:Sudah Dikembalikan, Mobnas Unsur Pimpinan Dewan Tidak Diketahui Keberadaannya
"Gerakan massal vaksinasi HPR belum jadi dilaksanakan, karena alokasi dari Pemprov Bengkulu adanya perubahan, ini terkait dengan kebutuha dosis vaksin HPR yang kita ajukan ke Pemprov," ujar Budi.
Kebutuhan vaksin dosis HPR dalam jumlah banyak, kata Budi sangat diperlukan untuk mengingat populasi HPR seperti anjing, kucing dan kera di Kabupaten Kepahiang sangat banyak mencapai 13.000 ekor. Namun, saat ini dosis vaksin HPR yang tersedia menurutnya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat jika ada permintaan vaksinasi HPR hewan peliharannya.
"Stok vaksin HPR yang ada saat ini sekitar 1.000an dosis, ini untuk memenuhi kebutuhan jika ada permintaan warga pemilik HPR yang mengajukan vaksin terhadap hewan peliharaannya," jelas Budi
BACA JUGA:3 Penimbun BBM Dibekuk Polres Kepahiang, Ratusan Liter!
BACA JUGA:Bukan Cuma Perselingkuhan, Kades Tanjung Alam Terancam Dijerat Pasal Perzinahan
Disisi lain ia mengimbau kepada masyarakat yang memiliki HPR seperti anjing, kucing, dan era untuk rutin memberikan vaksin rabies kepada hewan peliharaannya. Aksi pencegahan penyakit rabies membutuhkan partisipasi dari masyarakat untuk melaporkan atau memberikan informasi kepada petugas agar cepat mendapatkan penanganan.
Sumber: