Resmi Ditetapkan KPU RI, Kemenangan Prabowo-Gibran Mendadak Jadi Sorotan Media Asing

Resmi Ditetapkan KPU RI, Kemenangan Prabowo-Gibran Mendadak Jadi Sorotan Media Asing 

RK ONLINE - Resmi ditetapkan KPU RI sebagai pasangan calon pemenang Pilpres 2024, pasangan nomor urut 2 Prabowo-Gibran mendadak jadi sorotan media asing. Usai resmi dinyatakan menang Pilpres 2024 oleh KPU RI, sejumlah media asing beramai-ramai menyoroti pasangan calon presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Kemenangan ini membuat Prabowo-Gibran menjadi presiden dan wakil presiden terpilih Indonesia, periode 2024-2029 mendatang. Kemenangan bagi keduanya, tidak lupa mendapat sorotan dari sejumlah media asing ternama.

BACA JUGA:PARAH! Ada ASN Kepahiang yang Sudah 18 Bulan Tidak Masuk Kantor

Salah satunya media berbasis di Qatar, Al Jazeera yang merilis laporan berjudul "KPU Konfirmasi Prabowo Subianto Sebagai Presiden Baru," yang terbit pada hari ini. 

Dalam laporannya, Al Jazeera menulis Prabowo resmi menang dalam Pilpres 2024 dengan cara mengalahkan dua pesaingnya yakni, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Al Jazeera juga mencantumkan pandangan kontributor mereka Jessica Washington yang melaporkan dari Jakarta.

BACA JUGA:Liku 9 Macet Total, Jalur Alternatif Ini Paling Direkomendasikan Untuk Melintasi Kepahiang - Bengkulu

"Ini adalah kemenangan luar biasa bagi seorang yang dua kali mencalonkan diri sebagai presiden dan gagal," kata Washington, dilansir dari CNN.

Demikian halnya, Media asal Turki Anadolu Agency yang juga merilis laporan serupa. Anadolu memuat artikel berjudul 'Eks Jenderal Militer Prabowo Subianto Resmi Jadi Presiden Selanjutnya' (translate)

BACA JUGA:Masih Proses Evakuasi, Begini Kondisi Terkini Jalan Lintas Liku 9 yang Sempat Macet Total

Media Turki itu juga mencantumkan hasil rekapitulasi suara sah nasional dan luar negeri. Berdasarkan pengumuman KPU, Prabowo-Gibran meraih lebih dari 96 juta suara atau 58,6 persen.

 

Sementara itu, Anies-Imin meraih nyaris 41 juta suara atau 24,9 persen dan Ganjar-Mahfud hanya mengantongi 27 juta suara atu 16,5 persen.

Sumber: