11 Tahun Mati Suri, Mesin Rotary Mazda Kembali Diproduksi Massal
Mazda mx-30 dibekali dengan mesin rotary/---Motor1.com
11 Tahun Mati Suri, Mesin Rotary Mazda Kembali Diproduksi Massal
RK ONLINE - Mesin rotary yang menjadi ikonik bagi Mazda akhirnya kembali hidup setelah mengalami mati suri selama 11 tahun. Kini, mesin yang terkenal ini diproduksi massal untuk pertama kalinya sebagai generator pada mobil plug-in hybrid (PHEV) Mazda MX-30.
Produksi massal mesin rotary Mazda dimulai pada tahun 1967. Mesin ringan dan bertenaga ini telah membantu Mazda memproduksi 300 ribu mobil per tahun dan berhasil mencuri hati banyak penggemar di seluruh dunia.
Namun, Mazda kemudian menghentikan produksi massal mobil bermesin rotary pada tahun 2012, karena adanya pengetatan emisi di Eropa. Namun, sejak Juni 2023, mesin rotary kembali berdenyut di jalur produksi pabrik Hiroshima bersama dengan varian MX-30 PHEV.
BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat Sistem Kerja dan Pemakaian Komponen Transmisi Mobil Manual
MX-30 PHEV memiliki baterai yang dapat digunakan hingga jarak 85 km. Namun, dengan dibantu mesin rotary, efisiensinya meningkat hingga 25 persen dan meningkatkan jarak tempuh hingga 600 km.
Mesin rotary memainkan peran penting dalam perkembangan Mazda secara global, termasuk ketika Mazda pertama kalinya memenangkan balapan ketahanan 24 Hours of Le Mans. Hingga saat ini, Mazda telah menjual hampir 2 juta unit mobil bermesin rotary.
Dilansir dari sumber terpercaya, Executive Officer Mazda, Eiji Nakai, mengatakan mesin rotary bukan sekedar mesin namun mesin ini merupakan simbol semangat dan tantangan bagi Mazda.
"Mesin rotary bukan hanya sekadar mesin. Itu adalah simbol semangat kami menghadapi tantangan," kata Nakai.
Sumber: