PLN UPDK Bengkulu Tingkatkan Kewaspadaan Dengan Simulasi Tanggap Darurat dan Ancaman Bom

RK ONLINE – Berkolaborasi dengan Polres Kepahiang Polda Bengkulu, PT PLN (Persero) UPDK Bengkulu menggelar Simulasi Tanggap Darurat Huru Hara dan Ancaman Bom. 

 

Melibatkan 100 personel yang terdiri dari Anggota kepolisian dan Satuan Pengamanan UPDK Bengkulu, kegiatan ini diselenggarakan di Intake DAM ULPLTA Musi.

 

BACA JUGA:Pekan Ini Reklame Tunggak Pajak Diturunkan Paksa

Kegiatan ini merupakan upaya PLN dalam meningkatkan kewaspadaan menjaga pasokan listrik yang andal kepada masyarakat. Disertai dengan simulasi, kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan security sehingga memiliki bekal dan pengetahuan yang cukup, saat melaksanakan pengamanan area unjuk rasa di area PT PLN (Persero) UPDK Bengkulu ULPLTA Musi.

 

"PLN UPDK Bengkulu merupakan unit yang memproduksi listrik dari energi air atau masuk dalam kategori energi baru terbarukan. Sehingga kita harus menjaga pasokan listrik yang andal karena pembangkit kami ramah lingkungan," ungkap Manajer Bagian Enjiniring PLN UPDK Bengkulu, M. Kamil Ansory. 

Peserta simulasi antisipasi huru hara dan ancaman bom di PLN UPDK Bengkulu--

 

 

Melalui kegiatan ini, Kamil berharap dapat meningkatkan kewaspadaan personel pengamanan. Dengan adanya simulasi tanggap darurat huru hara dan ancaman bom yang melibatkan personel Polres Kepahiang ini, dirinya juga mengharapkan jika semua potensi ancaman yang dapat mengganggu kenyamanan masyarakat dapat segera diantisipasi. 

 

"Mudah-mudahan dengan kegiatan ini, semua potensi ancaman bisa dengan tanggap dan cepat diantisipasi," tutupnya.

Sumber: