Dengan Catatan, Pembahasan RAPBD TA 2026 Kepahiang Disetujui 5 Fraksi
Dengan Catatan, Pembahasan RAPBD TA 2026 Kepahiang Disetujui 5 Fraksi--Reka Fitriani
Dari Fraksi PDI Perjuangan, Wakil Ketua Fraksi Eko Susilo mendorong adanya sinkronisasi program antara pemerintah kabupaten dengan desa dan kelurahan, terutama untuk menghadapi keterbatasan fiskal.
BACA JUGA:Pipa Bocor Hingga Meteran Air yang Hilang Disebut Jadi Pemicu PDAM Kepahiang Merugi
BACA JUGA:Defisit Anggaran Rp123 Miliar, Proyeksi APBD TA 2026 Efesiensi Lagi!
“Contohnya, program pilot project pengadaan motor pengangkut sampah bisa diadopsi secara lebih luas demi pelayanan masyarakat yang lebih efisien,” jelasnya.
Sedangkan Juru Bicara Fraksi Gerindra, Nendi Sepriadi, S.Sos., M.Si., menyoroti defisit anggaran tahun 2026 yang mencapai Rp. 123,58 miliar. Ia menilai angka tersebut cukup besar dan berpotensi membebani keberlanjutan fiskal daerah.
BACA JUGA:Belanja Pegawai Capai 43 Persen, Bupati Kepahiang Tetap Upayakan Usul Formasi CPNS
BACA JUGA:Selamat! 694 Tenaga Honorer Dinyatakan Lulus Pemberkasan PPPK Paruh Waktu dan Berhak Isi DRH
“Fraksi menekankan perlunya strategi nyata untuk mengendalikan belanja agar lebih selektif, menekan pemborosan, dan meningkatkan efisiensi tata kelola anggaran,” tegas Nendi.
Sumber:


