Disway banner

Defisit Anggaran Rp123 Miliar, Proyeksi APBD TA 2026 Efesiensi Lagi!

Defisit Anggaran Rp123 Miliar, Proyeksi APBD TA 2026 Efesiensi Lagi!

Defisit Anggaran Rp123 Miliar, Proyeksi APBD TA 2026 Efesiensi Lagi!--Reka Fitriani

Radarkepahiang.id - Bupati Kepahiang H. Zurdinata, S.Ip menyampaikan nota pengantar keuangan Rancangan Perda APBD TA 2026 pada DPRD Kepahiang Senin 8 September 2025 dalam rapat paripurna, usulan RAPBD TA 2026 tersebut terdapat defisit yang cukup tinggi mencapai Rp123 miliar. Bupati menjelaskan, tingginya defisit tersebut sebab usulan anggaran yang diusulkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melampaui ketersediaan anggaran.

BACA JUGA:Belanja Pegawai Capai 43 Persen, Bupati Kepahiang Tetap Upayakan Usul Formasi CPNS

BACA JUGA:Selamat! 694 Tenaga Honorer Dinyatakan Lulus Pemberkasan PPPK Paruh Waktu dan Berhak Isi DRH

Sementara, proyeksi RAPBD TA 2026 dimana APBD daerah lebih banyak disuport dari transfer pusat diprediksi mengalami efesiensi lagi tahun mendatang.

 

"Struktur APBD yang tertuang dalam Raperda APBD TA 2026 terdapat defisit mencapai Rp123 miliar, proyeksi ini lantaran adanya prediksi pengurangan transfer pusat ke daerah. Artinya bakal ada efesiensi anggaran lagi tahun mendatang," jelas Bupati, disela-sela sidang rapat paripurna Senin 8 September 2025.

BACA JUGA:Telah Disetujui Mendagri dan KASN, 9 Jabatan Eselon II Kepahiang Segera Dilelang

BACA JUGA:Simak! Ini Cara Mudah Dapat Saldo DANA Gratis Rp300 Ribu dari Aplikasi Penghasil Uang Terbaru

Bupati merinvikan, struktur APBD yang tertuang dalam Raperda APBD tahun 2026 ialah Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp61.532.113.624,00 yang bersumber dari 4 komponen yakni Pajak Daerah sebesar Rp17.415.902.737,00, Retribusi Daerah sebesar Rp728.382.325,00, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan sebesar Rp2.164.421.719,00 dan lain-lai PAD yang sah sebesar Rp41.223.406.843,00.

BACA JUGA:Lirik Bahasa Indonesia di Iklan Shopee 9.9 Super Shopping Day Bersama Hearts2Hearts Jadi Trending!

BACA JUGA:Waduh Kali Ini Harga Kopi di Kepahiang Turun Banyak!

Sementara pendapatan transfer sebesar Rp724.258.495.199,00 yang bersumber dari pendapatan transfer pusat sebesar Rp702.820.551.000, pendapatan transfer antar daerah sebesar Rp785.790.608.823,00. Belanja rencana belanja daerah tahun anggaran 2026 sebesar Rp907.376.095.019,00.

 

"Setelah dikalkulasi terdapat defisit sebesar Rp123.585.486.196,00 dalam konteks keterbatasan fiskal ini, kami juga mengajak seluruh jajaran pemerintah daerah dan DPRD untuk dapat mengoptimalkan PAD melalui inovasi dan kreavitas, termasuk melakukan efesiensi pengelolaan anggaran," jelas Bupati.

Sumber: