Semula keberadaan kaum Yahudi di tanah Palestina tidak memicu konflik apapun, namun semakin hari keberadaan Yahudi di tanah Palestina kerap membuat kekacauan dan akhirnya membuat Arab melakukan pemberontakan terhadap kolonialisme Inggris pada tahun 1936-1939.
BACA JUGA:Pencetakan Kartu Peserta Ujian CPNS dan PPPK 2023 Berikut Jadwal dan Cara Mudahnya
Saat itu inggris bekerjasama dengan kelompok Yahudi untuk membentuk pasukan bersenjata, hingga akhirnya pada 1948 David Ben-Gurian mendeklarasikan berdirinya negara Israel. Pascadeklarasi dan dibentuknya Israel sebagai sebuah negara, mulai terjadi banyak aksi kekerasan di Palestina, bahkan mulai dari desa ke desa hingga pada tingkat kabupaten di Palestina satu persatu dihancurkan dan mulai beralih kuasa.
Sebelum adanya deklarasi berdirinya Israel sebagai sebuah negara, PBB sempat mengusulkan untuk adanya pembagian wilayah antara arab dan juga yahudi. Namun ternyata hal ini malah memicu konflik yang lebih lanjut.
Tepatnya pada 1967 terjadilah perang perdana di tanah palestina, antara Arab dan Yahudi atau Palestina dan Israel. Perang ini berlangsung selama 6 hari dan membuat ratusan ribu warga Palestina terpaksa terusir dari rumah mereka sendiri.
BACA JUGA:Bunda Catat! Ini 10 Menu Sarapan yang Baik Untuk Pertumbuhan Anak-Anak