Di Perpusda Kepahiang, Bioskop Pelajar Segera Dibuka Untuk Tingkatkan Minat Baca!

Di Perpusda Kepahiang, Bioskop Pelajar Segera Dibuka Untuk Tingkatkan Minat Baca!

Di Perpusda Kepahiang, Bioskop Pelajar Segera Dibuka Untuk Tingkatkan Minat Baca!--Jimmy Mayhendra

Di Perpusda Kepahiang, Bioskop Pelajar Segera Dibuka Untuk Tingkatkan Minat Baca!

Radarkepahiang.id - Bioskop pelajar yang dibuat Pemkab Kepahiang di Perpusda Kepahiang segera dibuka. Bioskop pelajar yang sebelumnya dibangun melalui dana APBN di Perpusda Kepahiang ini, segera dibuka Pemkab Kepahiang dengan tujuan untuk meningkatkan minat baca dan minat belajar siswa.

 

Kadis Perpusda Kepahiang, Mukhtar Yatib, S.Pd melalui Kabid Pelayanan Perpustakaan, Sadikin, S.Pd mengatakan jika kehadiran bioskop pelajar tersebut, sengaja dibuat sebagai salah satu upaya mereka dalam mempromosikan Perpustakaan yang nantinya bermuara pada meningkatnya minat baca.

BACA JUGA:16 Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, Pemkab Kepahiang Lakukan Ini!

"Gedung kita ini sangat bisa memfasilitasi kebutuhan pelajar untuk menambah ilmu, selain melalui metode membaca, kita juga punya bioskop pelajar yang bisa dimanfaatkan untuk memutar video dokumenter sejarah atau yang lainnya," ujar Sadikin.

 

Melalui bioskop pelajar ini sambung Sadikin, nantinya akan banyak pelajar di Kabupaten Kepahiang yang tertarik datang ke perpustakaan. Banyaknya pelajar yang datang akan berimbas pada keinginan dari para pelajar membaca buku-buku bacaan yang tersedia dan menambah wawasan tanpa adanya paksaan.

 

"Minimal sehari ada satu buku bacaan yang dibaca, dengan begitu kita bisa menggenjot minat baca masyarakat," tambahnya.

BACA JUGA:Lahan Dishub Kepahiang Sengketa, Ini Opsi Jika Dipaksa Angkat Kaki!

Meskipun gedung Perpusda Kepahiang ini berdiri megah dengan 4 lantai mewah, nyatanya belum sepenuhnya mampu meningkatkan minat baca masyarakat. Sebab sampai saat ini, minat baca di Kabupaten Kepahiang terus tergerus dan hanya tersisa sekitar 35 persen saja.

 

Menurut Mukhtar Yatib, berkurangnya minat baca di Kabupaten Kepahiang ini lantaran banyak masyarakat yang telah terkontaminasi oleh gadget atau smartphone. Keberadaan gadget dalam kehidupan sehari-hari, memperlemah minat terhadap buku bacaan sebab informasi yang disajikan melalui gadget jauh lebih praktis dan lebih mudah dijangkau.

Sumber: