Segera Antisipasi, 5 Hal Ini Ternyata Dapat Meningkatkan Risiko Penyakit Autoimun
Segera Antisipasi, 5 Hal Ini Ternyata Dapat Meningkatkan Risiko Penyakit Autoimun--Dok/Net
Segera Antisipasi, 5 Hal Ini Ternyata Dapat Meningkatkan Risiko Penyakit Autoimun
Radarkepahiang.id - Normalnya, sistem kekebalan tubuh berfungsi untuk menjaga tubuh dari serangan organisme asing, seperti bakteri atau virus.
Ketika terserang organisme asing, sistem kekebalan tubuh akan melepas protein yang disebut antibodi untuk melawan dan mencegah terjadinya penyakit.
BACA JUGA:Hati-Hati Fitur Baru WhatsApp Ini Kabarnya Bisa Disalahgunakan!
Akan tetapi, pada penderita penyakit autoimun, sistem kekebalan tubuh menganggap sel tubuh yang sehat sebagai zat asing. Akibatnya, antibodi yang dilepaskan sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel sehat tersebut
Penyebab penyakit autoimun belum diketahui secara pasti. Namun, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit autoimun, meliputi:
BACA JUGA:Waspadai Mulut Tidak Sehat, Risikonya Tubuh Bisa Terpapar Penyakit Mematikan Ini
1. Memiliki riwayat penyakit autoimun dalam keluarga
2. Menderita infeksi bakteri atau virus, misalnya infeksi virus Epstein Barr
3. Terkena paparan bahan kimia, seperti asbes, merkuri, dioksin, atau pestisida
4. Merokok
5. Memiliki berat badan berlebih atau obesitas
BACA JUGA:Jerawat Lenyap Seketika, Buruan Coba 6 Cara Efektif Mengatasi Masalah Jerawat Berikut Ini
Meski menimbulkan beberapa gejala awal yang sama, masing-masing penyakit autoimun tetap memiliki gejala spesifik, seperti diabetes tipe 1 yang gejalanya berupa sering haus, lemas, dan berat badan menurun drastis
Gejala penyakit autoimun dapat mengalami flare, yaitu timbulnya gejala secara tiba-tiba dengan derajat yang berat. Flare biasanya terjadi akibat dipicu oleh suatu hal, misalnya paparan sinar matahari atau stres
Sumber: