4 Jurnalis Palestina Terbunuh di Tanah Gaza Akibat Serangan Udara Israel

4 Jurnalis Palestina Terbunuh di Tanah Gaza Akibat Serangan Udara Israel

Radarkepahiang.id - 4 Jurnalis Palestina yang kerap mempublikasikan suasana perang di tanah gaza berakhir tewas, Kamis 16 Mei 2024.

Keempat jurnalis yang bernama Hail al-Najjar selaku editor video Al-Aqsa Media Network, Mahmoud Jahjouh selaku jurnalis foto Palestine Post, Moath Mustafa al-Ghefari selaku jurnalis foto Kanaan Land dan Palestinian Media Foundation serta Amina Mahmoud Hameed, presenter program dan editor di beberapa media.

BACA JUGA:10 Penerima Beasiswa Bengkulu Leadetship 2024 Ditetapkan, 1 Siswa Berprestasi Asal Kepahiang!

Keempat jurnalis yang terdiri dari 3 pria dan 1 wanita itu, terbunuh akibat serangan udara yang digencatkan oleh Israel di Gaza.

Tidak dijelaskan secara rinci bagaimana kronologi meninggalnya keempat jurnalis Palestina ini, namun yang jelas keempatnya tengah melakukan peliputan di lokasi.

BACA JUGA:Di Kepahiang Aksi Pencurian Kopi Merah Makin Meresahkan

"Keempatnya adalah syuhada, termasuk seorang wanita," ujar perwakilan Kantor Media Gaza, dilansir dari Kompas.com.

Serangan Israel di Gaza terus berlangsung meskipun ada resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata segera.

BACA JUGA:9 Negara Ini Tolak Palestina Gabung PBB, Salah Satunya Pernah Jadi Bagian Indonesia!

Lebih dari 35.300 warga Palestina, mayoritas perempuan dan anak-anak, telah terbunuh sejak awal Oktober 2023, dengan lebih dari 79.200 lainnya terluka akibat serangan Israel.

Perang yang telah berlangsung lebih dari tujuh bulan ini menyebabkan sebagian besar wilayah Gaza hancur.

BACA JUGA:Raih 16 Medali, Kontingen Popda 2024 Asal Kabupaten Kepahiang Sukses Bawa Pulang Gelar Juara, Ini Daftarnya!

Blokade yang menghalangi akses makanan, air bersih, dan obat-obatan jaga telah memperparah keadaan.

Sumber: