Umat Muslim Hati-Hati, Begini Hukum Merayakan Tahun Baru Menurut Ajaran Islam

Umat Muslim Hati-Hati, Begini Hukum Merayakan Tahun Baru Menurut Ajaran Islam

Umat Muslim Hati-Hati, Begini Hukum Merayakan Tahun Baru Menurut Ajaran Islam/---antaranews.com

Umat Muslim Hati-Hati, Begini Hukum Merayakan Tahun Baru Menurut Ajaran Islam

RK ONLINE - Hukum merayakan tahun baru menurut ajaran Islam, tentu akan sangat penting diketahui oleh setiap umat muslim. Meskipun sudah menjadi tradisi yang dilakukan oleh banyak orang, merayakan tahun baru masehi menurut ajaran Islam, memiliki hukum tersendiri yang tentunya harus dipahami dan ditaati oleh setiap umat Islam.

 

Selama ini, merayakan tahun baru hampir dilakukan oleh masyarakat di berbagai belahan dunia. Meskipun memiliki tradisi masing-masing, merayakan tahun baru masehi tetap identik dengan euphoria kembang api yang terlihat sangat menakjubkan.

BACA JUGA:Kado Spesial Tahun Baru 2024 dari Pemerintah Untuk Tenaga Honorer

Namun sesungguhnya, ada beberapa hadist bahkan firman Allah SWT yang membatasi bahkan hingga melarang umat muslim merayakan tahun baru masehi. Berikut ini beberapa refrensi firman Allah SWT dan hadist rasulullah SAW yang melarang seluruh umat muslim merayakan tahun baru masehi:

 

وَالَّذِينَ لَا يَشْهَدُونَ الزُّورَ وَإِذَا مَرُّوا بِاللَّغْوِ مَرُّوا كِرَامًا

Artinya: "Dan orang-orang yang tidak menyaksikan kepalsuan dan apabila mereka bertemu dengan orang-orang yang mengerjakan perbuatan-perbuatan yang tidak berfaedah, mereka lalui saja dengan menjaga kehormatan dirinya," QS Al-Furqan 72.

BACA JUGA:Bakar Jagung Manis, Resep Mudah dan Sajian Sedap untuk Momen Tahun Baru 2024

Selanjutnya hadist Rasulullah SAW yang satu ini, menjadi salah satu dasar bagi umat muslim untuk tidak merayakan tahun baru masehi:

مَنْ تَشَبَّهَ بِقَوْمٍ فَهُوَ مِنْهُمْ

Artinya: "Barang siapa yang menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk golongan mereka," HR. Abu Daud no. 4031 yang dikuatkan atau disahihkan Al Albani.

 

Sumber: