Berteman Sejak Awal Masuk Sekolah, Nyawa Pelajar SMK Kepahiang Direnggut Teman Karib Jelang Ujian Nasional

Berteman Sejak Awal Masuk Sekolah, Nyawa Pelajar SMK Kepahiang Direnggut Teman Karib Jelang Ujian Nasional

saat ini sudah dipasangi garis polisi/---Jimmy Mahendra

 

"Pelaku tersinggung, akhirnya terjadi perkelahian," lanjutnya.

 

Sementara itu Kasat Reskrim juga menambahkan bahwa saat ini, tersangka dalam kasus ini masih ditahan dan menjalani pemeriksaan penyidik Unit PPA Satreskrim Polres Kepahiang.

BACA JUGA:Untuk Biaya Hidup Selingkuhan, Pengakuan Tersangka Pencurian Mobil Mengejutkan Penyidik!

"Untuk saat ini dia tetap kita tahan dan masih dalam pemeriksaan," demikian Kasat Reskrim.

 

Sebelumnya diberitakan kalau Prasetyo awalnya ditemukan dengan kondisi tubuh yang sudah bersimbah darah di sebuah kos-kosan yang berlokasi di Desa Weskus. Saat itu Nyawa pelajar SMK Kepahiang ini tidak berhasil diselamatkan dan dipastikan sudah meninggal dunia.

 

Sementara itu ZA, warga Penanjung Panjang, Kecanatan Tebat Karai, Kabupaten Kepahiang yang sebelumya diamankan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan pelajar SMK Kepahiang ini, sampai saat ini masih dalam pemeriksaan penyidik Polres Kepahiang, Polda Bengkulu.

 

Dalam pemeriksaan di hadapan penyidik Polres Kepahiang tersebut, ZA mengaku tega menghabisi nyawa Prasetyo yang merupakan teman dekatnya itu, karena tidak terima dengan ulah korban yang mengunjungi dan membuka profil Facebook ibu kandungnya.

BACA JUGA:Ditangkap Tim Gabungan, Tersangka Pencurian Mobil Modali Selingkuhan Buat Usaha Warung Minuman Keras

Bukan hanya itu saja, pria ini juga mengaku tersinggung hingga berujung sakit hati, karena korban yang membicarakan ibunya dengan pembicaraan yang tidak pantas.

 

Sumber: