Musuh Bebuyutan, Pernikahan Suku Jawa Dengan Suku Sunda Disebut Tidak Bertahan Lama

Musuh Bebuyutan, Pernikahan Suku Jawa Dengan Suku Sunda Disebut Tidak Bertahan Lama

RK ONLINE - Fakta terkait Suku Jawa yang dilarang menikah dengan Suku Sunda menjadi hal yang menarik untuk ditelusuri. 

Bagi sebagian orang, pernikahan antara Suku Sunda dan Suku Jawa yang merupakan musuh bebuyutan, dipercaya tidak akan pernah berlangsung lama dan akan selalu dipenuhi oleh berbagai masalah.

 

Namun sebenarnya, hal tersebut hanyalah mitos yang berasal dari legenda rakyat yang diturunkan secara turun-temurun melalui cerita lisan dan tradisi yang beredar selama ini.

 

Mitos larangan pernikahan antara orang Jawa dan orang Sunda ini, ternyata bermula dari sejarah perang Bubat antara Kerajaan Majapahit di Jawa dengan Kerajaan Padjadjaran di Sunda.

BACA JUGA:Bukan Hanya Basah, Ini Faktor Penyebab Bunyi Berdenging Pada Sistem Pengereman Kendaraan!

Berdasarkan berbagai sumber terpercaya, larangan orang Sunda menikah dengan orang Jawa sering kali membangkitkan sisa permusuhan antara kedua suku tersebut.

 

Maka kemudian muncul mitos jika hubungan asmara antara orang Jawa dan orang Sunda, tidak akan pernah berjalan lancar dan dipercaya bakal kandas dengan berbagai alasan dan sebab.

 

Diceritakan kalau kisah ini berawal dari putri dari Kerajaan Sunda, Dyah Pitaloka yang dijodohkan dengan Hayam Wuruk.

Sebagai raja Majapahit, Hayam Wuruk berkeinginan menjadikan Dyah Pitaloka yang merupakan gadis yang cantik nan anggun ini, sebagai permaisurinya.

Sumber: