Takut Oli Palsu, Tenang Membedakan Oli Palsu dan Asli Sekarang Bisa Dilakukan Menggunakan QR Code

Takut Oli Palsu, Tenang Membedakan Oli Palsu dan Asli Sekarang Bisa Dilakukan Menggunakan QR Code

Cara membedakan oli asli dan oli palsu menggunakan kode keamanan khusus seperti QR Code--Astra Honda Motor

Selain Hologram Seal, Security Code atau kode keamaan produk juga terdapat di tutup botol. Kode keamanan yang berupa kombinasi angka ini, dipastikan rusak setelah tutup botol dibuka.

Hal ini menjadi langkah yang tepat untuk mengantisipasi, adanya kemungkinan penggunaan oli secara berulang-ulang.

BACA JUGA:Sobat Otomotif, Perhatikan Ini Cara Memilih Oli Sesuai Dengan Jenis Mesin Kendaraan

3. QR Code


--

Bukan hanya Hologram Seal dan Security Code, cara yang paling tepat untuk mengecek keaslian oli mesin kendaraan yang asli atau oli palsu adalah, dengan menggunakan QR Code. 

Dengan mengadopsi teknologi terbaru berisi kode rahasia unik, QR Code memudahkan pemilik kendaraan atau konsumen dalam melakukan pengecekan keaslian produk oli kendaraan.

BACA JUGA:Banyak yang Salah, Ini Rekomendasi Merek Oli Terbaik Untuk Mesin Motor Matic

Ketika menggunakan verifikasi QR Code, konsumen akan mendapatkan sejumlah infomasi sesuai QR Code yang di-scan. Adapun beberapa informasi tersebut sebagai berikut: 

 

1. Menginformasikan validasi oli sebagai oli genuine

2. Menginformasikan batas waktu penggunaan oli atau tenggat waktu kadaluarsa produk oli yang biasanya paling lama 3 tahun sejak aktivasi di supplier oli.

 

3. Menginformasikan jika terdapat data QR tidak dapat ditemukan. Hal ini tentu menimbulkan indikasi oli palsu dan jaringan atau konsumen bisa segera melaporkannya.

4. Selain itu konsumen juga hanya bisa melakukan scan QR Code maksimal 5 kali dengan Hp atau device yang  berbeda.

Sumber: