Pantai Panjang Jadi Fokus BPBD Jelang Nataru

RK ONLINE - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bengkulu meningkatkan kesiapsiagaan di tempat wisata khususnya yang berada di kawasan Pantai Panjang menjelang libur perayaan natal dan tahun baru (Nataru). Hal ini dilakukan mengingat objek wisata ini selalu menjadi tujuan utama liburan masyarakat.

 

"Pantai Panjang menjadi perhatian dan fokus menjelang Nataru ini, karena menjadi kawasan yang punya potensi wisata yang banyak pengunjung," kata Plt Kepala BPBD Kota Bengkulu, Will Hopi, SH, MM, Kamis (15/12).

 

Ia memaparkan, persiapan yang dilakukan dikawasan Pantai Panjang berupa pendirian pos terpadu yang ditempatkan tidak jauh dari landmard Pantai Panjang. Karena memang pusat wisata ini setiap tahunnya menjadi tujuan berlibur wisatawan domestik maupun dari luar daerah, sehingga pembangunan pos berada di lokasi yang berpotensi terjadi hal yang tidak diinginkan.

 

Pada pos yang didirikan akan ada tim gabungan terdiri dari BPBD, Basarnas, TNI-Polri, dan Palang Merah Indonesia yang akan turut bersiaga di pos tersebut. Adapun alat yang disediakan pada pos yang ada berupa perahu karet, alat bantu selam, alat bantu medis, hingga ambulance.

 

BACA JUGA:Dispar Optimis Pariwisata Bengkulu Menggeliat

 

"Dalam operasi yang akan digelar sejak 20 Desember 2022 hingga 3 Januari 2023 ini tujuannya tak lain untuk mengawal kemananan pengunjung dari ancaman bahaya maupun potensi kebencanaan. Nantinya personil yang terdiri dari belasan tim terpadu akan berkeliling secara terjadwal di sepanjang Pantai Zakat Kelurahan Pasar Bengkulu hingga Pantai Bahari Kampung Melayu," lanjutnya.

 

Selain itu, terkait perkembangan cuaca di lokasi wisata, BPBD juga telah berkoordinasi dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bengkulu untuk terus memantau kondisi cuaca untuk memitigasi terjadinya potensi kebencanaan.

 

Sumber: