Di Kepahiang Kebun Kopi Disulap Jadi Tambang Ilegal

Di Kepahiang Kebun Kopi Disulap Jadi Tambang Ilegal

Kebun kopi masyarakat yang dijadikan tambang ilegal di Tebat Karai--

RK ONLINE - Perkara tambang ilegal dengan terduga pelaku SR (53), warga Desa Imigrasi Permu Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang dan DA (39), warga Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) Provinsi Bengkulu masih berlanjut di Polres Kepahiang Polda Bengkulu.

 

Menariknya hasil penyelidikan sementara jajaran penyidik Unit Tipiter Satreskrim Polres Kepahiang, diketahui jika selain dipastikan ilegal karena tidak memiliki izin, tambang batu ini merupakan kebun kopi milik masyarakat setempat yang disulap terduga pelaku menjadi lokasi penambangan batu.

BACA JUGA:Di Kepahiang Polisi Bakar 'Sarang' Judi Sabung Ayam

Kapolres Kepahiang, AKBP. Yana Supriatna, S.IK, M.Si melalui Kasat Reskrim, Iptu. Doni Juniansyah, SM didampingi Kanit Tipidter, Aipda. Abdullah Barus, SH mengatakan, lokasi tambang ilegal ini awalnya adalah kebun kopi milik masyarakat. Namun oleh terduga pelaku SR, kebun ini kemudian dijadikan sebagai lokasi tambang batu yang beroperasi tanpa memiliki izin galian.

 

"Tambang batu ilegal itu adalah kebun kopi milik masyarakat. Oleh terduga pelaku, lahan ini kemudian dieksploitasi menjadi Tambang batu ilegal," ujar Barus.

BACA JUGA:Pelaku Curanmor Kabur Tinggalkan Motor

Barus melanjutkan jika sebelum penangkapan ini mereka lakukan, informasi ini telah dilaporkan secara berulang kali oleh masyarakat yang merasa dirugikan. Oleh karena itu dengan melaibatkan jajaran personel Polsek Tebat Karai, jajaran Unit Tipiter Satreskrim Polres Kepahaing langsung melakukan penggerebekan ke lokasi tambang ilegal yang berada di Kelurahan Tebat Karai ini.

 

Di lokasi tambang ilegal ini, Barus mengungkapkan jika mereka berhasil mengamankan SR selaku pemilik tambang dan DA, selaku pemilik truk yang mengangkut hasil penambangan batu ilegal ini.

 

"Sudah sering ada aduan masyarakat, sehingga informasi ini kami tindak lanjuti dan hasilnya, 2 terduga pelaku berhasil diamankan," lanjutnya.

BACA JUGA:Seragam SDN 6 Kepahiang Ditolak Wali Murid

Sumber: