Seragam SDN 6 Kepahiang Ditolak Wali Murid

RK ONLINE - Persoalan seragam siswa SDN 6 Kepahiang ternyata sampai saat ini tidak juga kunjung usai. Bahkan penyidik juga memastikan kalau saat ini, perkara yang dilaporkan puluhan wali murid ke Polres Kepahiang Polda Bengkulu tersebut, masih terus berjalan.

 

Diketahui kalau belum lama ini, RH selaku mantan kepala SDN 6 Kepahiang sudah menepati janjinya dan membagikan seluruh seragam yang dipesannya di Kota Bandung ini. 

 

Hanya saja seragam batik, olahraga dan muslim tersebut, malah ditolak oleh sejumlah wali murid dengan alasan, kekecilan dan tidak sesuai dengan ukuran pemesanan. Hal ini pula yang kemudian membuat perkaranya di Polres Kepahiang masih terus dilanjutkan penyidik.

BACA JUGA:2 Penambang Ilegal Diringkus Polisi

"Sebelumnyakan 3 seragam sekolah itu dibawa oleh mantan Kepsek kepada kami, sebagai bukti jika dia menepati janji. Nah selanjutnya, seragam itu kami arahkan dibawa pulang dan dibagikan. Namun belakangan ini kami mendapatkan informasi ada wali murid yang menolak seragam tersebut, lantaran kekecilan sehingga tidak bisa gunakan anak-anak ke sekolah," terang Kapolres Kepahiang, AKBP. Yana Supriatna, S.IK, M.Si melalui Kasat Reskrim, Iptu. Doni Juniansyah, SM didampingi Kanit Tipiter, Aiptu. Abdullah Barus, SH, Rabu 21 September 2022.

 

 

Dengan alasan inilah Barus mengungkapkan jika perkara seragam pelajar SDN 6 Kepahiang ini, tetap dilanjutkan. Meskipun demikian Barus juga menerangkan kalau selanjutnya, perkara ini akan diproses sesuai dengan perkembangan.

 

"Kalau sekarang proses perkara masih kami lanjutkan. Untuk ke depannya, akan kami lihat lagi perkembangannya. Apakah antara mantan Kepsek yang menjadi terlapor dan wali murid sebagai pelapor, itu sepakat atau belum. Kalau belum, ya perkarannya lanjut terus," pungkas Barus. 

BACA JUGA:Tambang Emas Tradisional Nyaris Telan Korban

Terpisah, Desmi Susanti salah seorang wali murid SDN 6 Kepahiang membenarkan kalau ada wali murid yang menolak seragam sekolah yang dibagikan RH dengan alasan, seragam kekecilan dan tidak sesuai dengan yang dijanjikan sebelumnya. 

Sumber: