Setelah 6 Tahun Buronan, Pelarian Tersangka Pembobolan Konter Menara Cell Kepahiang Diakhiri Polisi
Setelah 6 Tahun Buronan, Pelarian Tersangka Pembobolan Konter Menara Cell Kepahiang Diakhiri Polisi--DOK/RK
Radarkepahiang.id - 6 (Enam) tahun buron terduga pembobol Konter Menara Cell di Kabupaten Kepahiang akhirnya dicokok aparat. Ialah AN (30) warga Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang diamankan Tim Elang Juvi Satreskrim Polres Kepahiang pada Senin 22 September 2025, malam.
BACA JUGA:Habis Masa Jabatan, 37 Desa Dipastikan Mulai Pilkades Tahun Depan
BACA JUGA:Daftar Nama Mutasi Pejabat Eselon II Sudah Dikantongi, Pemkab Tunggu Izin BKN!
AN diduga ikut terlibat dalam perkara pencurian konter Menara Cell Kepahiang tahun 2019 lalu. AN diduga sebagai eksekutor pencurian puluhan unit Handphone yang dipanjang dalam etalase saat itu.
Dalam penyelidikan dan penyidikan yang dilakukan Satreskrim Polres Kepahiang, pada tahun 2021 lalu salah seorang pelaku berhasil diamankan. Sementara sejak melancarkan aksinya, AN sendiri sempat kabur ke pulau Jawa selama 6 tahun dan belakangan diketahui tengah pulang ke Kabupaten Kepahiang.
BACA JUGA:Jadwal Resume DRH Ditutup, Usulan Penetapan NI PPPK Hanya Ditenggat 5 Hari
"Peristiwa pencurian konter Menara Cell Kepahiang ini terjadi tahun 2019, salah satu terduga pelaku diamakan 2021. Sementara AN buron, melarikan diri ke Pulau Jawa," ujar Kapolres Kepahiang, AKBP. M. Faisal Pratama, S.IK, MH melalui Kasat Reskrim, AKP. Dennyfita Mochtar, S.Trk, didampingi Kanit Pidum, Aiptu. Irwansyah pada Selasa 23 September 2025.
BACA JUGA:Perusahaan Dikumpulkan, Pemkab Kepahiang Tekankan Terkait Kewajiban CSR
BACA JUGA:Mayoritas Guru, Tahun Ini Sebanyak 67 ASN Pemkab Kepahiang Masuki Masa Pensiun
Setibanya di Kabupaten Kepahiang, AN kemudian langsung dijemput paksa oleh polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Ia kemudian diperiksa di ruang Unit Pidum Satreskrim Polres Kepahiang dan akan dilakukan proses hukum sebagaimana mestinya.
Dalam pemeriksaan itu, kepada penyidik AN telah mengakui kalau dirinya memang salah satu eksekutor yang telah mengambil puluhan unit Handphone di konter Menara Cell Kepahiang.
Sumber:


