Disway banner

Bukan Duit Daerah, OPD Diinstruksikan Fokus Lobi Dana Pusat Untuk Pembangunan Daerah

Bukan Duit Daerah, OPD Diinstruksikan Fokus Lobi Dana Pusat Untuk Pembangunan Daerah

Bukan Duit Daerah, OPD Diinstruksikan Fokus Lobi Dana Pusat Untuk Pembangunan Daerah--Reka Fitriani

Radarkepahiang.id - Bupati Kepahiang H. Zurdinata, S.Ip memotivasi seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Kepahiang agar bisa membangun tanpa menggunakan uang daerah. Artinya, semua kepala OPD harus bisa merebuit dana provinsi dan pusat untuk membangun Kepahiang ke depan.

BACA JUGA:Meskipun Dibujuk, Izin PT TUMS Tetap Tidak Direkomendasikan Pemkab Kepahiang

BACA JUGA:Ini 5 Aplikasi Uang yang Langsung Cair ke Aplikasi DANA

Ini ditegaskan Bupati saat melantik sejumlah pejabat eselon II belum lama ini, menurutnya OPD jangan bangga membangun dengan uang daerah. Akan tetapi, banggalah dengan seberapa besar kepala OPD mampu meraih dana provinsi dan pusat ke daerah.

 

"Kepala OPD harus proaktif menarik dana provinsi maupun pusat untuk membangun daerah. Seperti upaya program IJD yang sedang kita upayakan untuk membangun jalan, bagaimana kedepan ada Inpres program lain, baik disektor pertanian, perkebunan maupun kesehatan," kata Bupati.

BACA JUGA:NDX AKA Bakal Bawakan Lagu Terbaru Dipanggung Pentas Narasi Bengkulu

BACA JUGA:Simak! Ini Mekanisme Lengkap PPPK Paruh Waktu 2025, Ketentuan Hingga Proses Pengusulannya

Tak hanya itu, Bupati menekankan terkait percepatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), ia meminta seluruh OPD membuat terobosan agar target PAD yang ditetapkan bisa tercapai.  Satgas PAD yang sudah dibentuk, kata Bupati agar menciptakan formulasi yang tepat agar PAD bisa tercapai, selain itu untuk melihat sejauh mana capaian yang sudah diraih pada Semester I tahun ini.

BACA JUGA:Tunjukkan Tren Positif, Harga Kopi di Kepahiang Diprediksi Terus Alami Peningkatan

BACA JUGA:Siap-Siap Nata-Hafizh Segera Mutasi dan Rotasi Pejabat Eselon III dan IV

"Upaya percepatan PAD ini meliputi peningkatan cakupan dan intensifikasi penerimaan pajak atau retribusi, pemanfaatan teknologi digital untuk pembayaran non-tunai, pengembangan UMKM dan investasi, optimnalisasi pengelolaan aset daerah, diversifikasi sumber PAD, serta peningkatan manajemen dan pengawasan daerah," jelas Bupati.

Sumber:

Berita Terkait