Terus Berkurang, Lahan Persawahan di Kepahiang Hanya Tersisa 3.450 Ha

Radarkepahiang.id - Pemerintah Kabupaten Kepahiang saat ini hanya memiliki lahan persawahaan seluas 3.450 Hektare, namun untuk menciptakan ketahan pangan setidaknya daerah ini memiliki lahan persawahan seluas 7.350 H. Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kepahiang Ir. Taufik, mengatakan untuk mencapai luasan areal persawahan tersebut berat untuk dicapai.

BACA JUGA:Pesona Kebun Teh Kabawetan Masih Jadi Primadona Wisatawan Menikmati Liburan Lebaran

BACA JUGA:DPRD Kepahiang Kebut Pembahasan, LKPJ Bupati 2024 Ditarget Selesai Akhir April

Pasalnya, luasan persawahan di Kabupaten Kepahiang banyak berkurang akibat alihfungsi lahan untuk dibangunnya pemukiman. Kemudian faktor lainnya, akibat kurangnya sarana dan prasarana pendukung seperti jaringan irigasi, serta kurangnya alat mesin pertanian sebagai teknologi yang digunakan oleh para petani.

BACA JUGA:Keputusan MenPAN RB, Kontrak PPPK Paruh Waktu Hanya 1 Tahun

BACA JUGA:Unduh 3 Game Penghasil Uang Tercepat Ini, Ratingnya Diatas Bintang 4

"Idealnya Kabupaten Kepahiang memiliki lahan persawahan seluas 7.350, tapi kita hanya ada seluas 3.450 Ha. Namun, untuk mencapai target yang diterapkan pemerintah pusat perlahan akan dilakukan," jelas Taufik.

BACA JUGA:Intensitas Hujan Tinggi, Pohon Tumbang Rusak Tiang Listrik

BACA JUGA:Simak! Ini 7 Pinjol Mudah Acc dari OJK, 5 Menit Langsung Cair ke Rekening

Dikatakan Taufik, untuk mencapai target tersebut, salah satunya dengan melaksanakan program cetak sawah baru, hingga menanam padi Gogo. Kemudian, ia berharap masyarakat petani untuk meningkatkn produktivitas pertanian padi, hal ini agar Indek Tanaman di Kabupaten Kepahiang dapat meningkat minimal bisa dua kali tanam, dalam setahun.

BACA JUGA:Hanya dengan Duduk Manis Main Game, Hasilkan Saldo DANA Ratusan Ribu

BACA JUGA:Festival Budaya Sekujang, Tradisi Unik Lebaran yang Digelar Masyarakat Kepahiang

"Guna mempercepat target luasan lahan, dapat dipercepat dengan peningkatan musim tanam, seperti membuat panen dua kali dalam setahun. Jika ada kendala di lapangan, kita akan meningkatkan kinerja penyuluh pertanian lapangan," ujar Taufik.

BACA JUGA:Soal Lahan Hibah BBI SPP, Pemkab Kepahiang Dapat Kabar Baik!

Sumber: