Disidak Forkopimda, Pengecer Gas LPG Subsidi Rp45 Ribu/Tabung Berkilah, Padahal Ada Rekamannya!

Radarkepahiang.id - Setelah beritanya beredar luas sampai akhirnya Forkopimda turun langsung melakukan Sidak, pengecer gas LPG subsidi Rp45 ribu/tabung malah berkilah.

 

Seperti yang diketahui sebelumnya kalau saat mendapatkan informasi terkait harga gas LPG subsidi yang "meledak" hingga Rp45 ribu/tabung, Selasa 11 Maret 2025 Forkopimda Kabupaten Kepahiang yang terdiri dari bupati, wakil bupati, Kapolres, Kajari dan sejumlah kepala OPD di Kabupaten Kepahiang langsung melakukan Sidak. 

BACA JUGA:640 Calon PPPK Kepahiang Lolos Seleksi Administrasi Sabar, Tahapan Pengangkatan Hanya Diundur!

BACA JUGA:Kabar Gembira Tenaga Honorer Masuk Database BKN, PPPK Paruh Waktu Jadi Solusi Konkret Bagi Pemerintah Terhadap

Sayangnya saat disambangi Forkopimda, pengecer gas LPG yang dimaksud malah memilih berkilah dan mengaku hanya menjual gas elpiji 3 Kg tersebut kepada tetangganya dengan harga Rp35 ribu/tabung.

 

Padahal dari hasil investigasi yang sebelumnya dilakukan oleh sejumlah awak media, warga Kepahiang atau pengecer gas elpiji subsidi ini dengan lantang mengakui jika dirinya menjual gas elpiji tersebut seharga Rp45 ribu/tabung. 

 

Padahal tanpa disadarinya, pernyataannya tersebut sudah direkam oleh awak media yang saat itu melakukan investigasi menindaklanjuti kelangkaan gas elpiji yang belakangan ramai dibicarakan di sejumlah media sosial.

 

"Empat lima ayuk jual 1 (1 tabung). Bawak pakai travel, ongkosnya mahal. Untungnya 1 tabung hanya Rp1.500," ucap pengecer tersebut yang berhasil direkam awak media.

BACA JUGA:Saingan Facebook Pro, Waveful Hadir Sebagai Aplikasi Penghasil Uang Konten Kreator

BACA JUGA:Tahun Ini Pemkab Kepahiang Targetkan PAD Senilai Rp 69 Miliar

Sumber: