Disperkop UKM Kepahiang Gagal Dapat DAK Rp 75 Miliar, Ini Penyebabnya!

Disperkop UKM Kepahiang Gagal Dapat DAK Rp 75 Miliar, Ini Penyebabnya!

Disperkop UKM Kepahiang gagal mendapatkan DAK tematik Rp 75 miliar untuk revitalisasi pasar.--Radarkepahiang.id

 

Termasuk usulan revitalisasi Terminal Merigi menjadi pasar tradisional yang diusulkan sejak tahun 2020 lalu. Hanya saja sampai saat ini, usulan tersebut tidak kunjung diakomodir oleh pemerintah pusat.

Sementara jika dilakukan melalui APBD, keterbatasan anggaran yang dialami Pemkab Kepahiang saat ini tentu sangat tidak memungkinkan.

BACA JUGA:KABAR GEMBIRA! Program Magang ke Jepang Gelombang II Kembali Dibuka

BACA JUGA:Update Harga Kopi di Kepahiang Hari Ini, Masih Stabil!

"Sama halnya usulan revitalisasi Pasar Kepahiang, pekan dan revitalisasi Terminal Merigi menjadi pasar tradisional. Pemerintah pusat siap anggarkan, tapi daerah harus ada dana pendampingan DAK sebesar 10 persennya," demikian Jan Dalos.

Sumber: