Bukan Hanya Ngantar, Pengakuan Kurir Narkoba Yang Ditangkap Polres Kepahiang Mengejutkan!

Bukan Hanya Ngantar, Pengakuan Kurir Narkoba Yang Ditangkap Polres Kepahiang Mengejutkan!

RK ONLINE - BS (44), warga Kelurahan Jalan Baru, Kecamatan Curup Tengah, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, resmi ditahan di Polres Kepahiang, Polda Bengkulu. 

Ditangkap polisi jajaran Satres Narkoba Polres Kepahiang di depan kantor bupati Kepahiang ini, saat ini kurir narkoba yang satu ini resmi menyandang status sebagai tersangka dalam kasus peredaran narkoba.

BACA JUGA:Tangkap 3 Pengedar dan Kurir Narkoba, Polres Kepahiang Amankan 22 Paket Ganja dan 98 Gram Sabu!

Bersamaan dengan BS, Satres Narkoba yan saat itu berkolaborasi dengan jajaran Satlantas Polres Kepahiang juga berhasil mengamankan barang bukti, berupa 2 paket sabu ukuran sedang dengan berat total 13,76 gram. Barang haram tersebut berhasil diamankan Polres kepahiang, beberapa saat sebelum diedarkan di Kabupaten Kepahiang.

 

Kepada Radarkepahiang.id, kurir narkoba ini mengaku hanya bisa tertunduk lesu menyesali perbuatannya. Namun yang lebih mengejutkan lagi, berdasarkan hasil pemeriksaan dan pengakuan langsung dari tersangka, warga Rejang Lebong ini ternyata bukan hanya kurir narkoba yang tugasnya hanya mengantarkan paket narkoba kepada pembeli.

BACA JUGA:Serempetan, Emak-Emak Taba Tebelet 'Sarapan' Aspal

Karena selain menerima upah pengantaran paket narkoba dari tangan bandar narkoba kepada pengedar, kurir narkoba ini juga sudah dipastikan juga menjadi pemakai dan mengkonsumsi narkoba jenis sabu.

Bahkan dia mengakui jika selain menerima upah Rp1,5 juta setiap kali akan mengantarkan paket narkoba, dirinya juga mendapatkan keuntungan berupa bonus sabu dari bandarnya untuk dikonsumsi sendiri.

 

"Diupah Rp1,5 juta sekali antar, sebelum antar juga dikasih (Sabu) untuk dipakai sendiri," ujar terang BS.

BACA JUGA:Passing Grade Berubah? Ini Acuan MenPANRB Anas Kaji Ulang Nilai Ambang Batas Seleksi PPPK 2023

Kemudian terkait modusnya dalam mengantarkan paket narkoba dari bandar, BS mengantarkan paket sabu tersebut menggunakan travel. Karena menurutnya menggunakan jasa travel dan menjadi penumpang, lebih aman dalam menjalani profesi ini karena dinilai tidak akan menimbulkan kecurigaan. 

Sumber: