Sobat Otomotif, Perhatikan Ini Cara Memilih Oli Sesuai Dengan Jenis Mesin Kendaraan
Ilustrasi memilih oli kendaraan bermotor - --shutterstock.com
Perhatikan nilai API (American Petroleum Institute) saat memilih oli motor. Nilai API ini menunjukkan spesifikasi oli yang dikeluarkan oleh American Petroleum Institute dan kemampuan oli dalam menahan gesekan komponen mesin.
Setiap mesin bensin dan diesel memiliki kode API yang berbeda. Untuk motor bensin, perhatikan huruf yang mengikuti kode S pada nilai API. Jika motor digunakan untuk aktivitas sehari-hari, Anda dapat menggunakan oli dengan kode API SA hingga SE.
Namun, jika motor digunakan dalam aktivitas berat, seperti membawa beban berat atau jarak tempuh yang jauh, gunakan kode API dengan huruf besar.
3. Sesuaikan oli dengan jenis motor dan jenis koplingnya.
Perhatikan kode JASO (Japanese Automotive Standard Organization) pada kemasan oli motor. Kode JASO ini mengklasifikasikan jenis oli motor berdasarkan uji pelumasan yang dilakukan oleh Japanese Automotive Standard Organization.
BACA JUGA:Oli Palsu Beredar, Ini Sederet Produk Oli yang Paling Sering Dipalsukan Berikut Cara Menghindarinya
Untuk motor dengan kopling basah (terendam oli), gunakan oli dengan kode JASO MA. Oli ini cocok untuk motor jenis bebek dan motor sport. Sementara itu, untuk motor dengan kopling kering, gunakan oli dengan kode JASO MB. Oli ini cocok untuk motor skuter matik.
Dengan memperhatikan poin-poin di atas, Anda dapat memilih oli motor yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi motor Anda. Jaga kualitas oli dengan menggantinya secara rutin agar mesin motor tetap berkinerja optimal dan umur mesin dapat diperpanjang.
Sumber: