Diimingi Kerja di PT Sawit, 1 Keluarga Asal Kepahiang Hilang Bak Ditelan Bumi
1 Keluarga asal Kepahiang (Kiri) hilang setelah diimingi kerja di PT sawit oleh wanita tidak dikenal (jilbab pink)--Tangkapan layar Facebook
Diimingi Kerja di PT Sawit, 1 Keluarga Asal Kepahiang Hilang Bak Ditelan Bumi
RK ONLINE - Malang nasib yang diterima Ibu Rumah Tangga (IRT) asal RT 10 Kelurahan Dusun Kepahiang Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, Anggi Oktavia. Niat hati untuk mengadu nasib ke Kota Palembang, ibu dua anak ini malah menghilang bak ditelan bumi.
BACA JUGA:Melecehkan Santriwati, Oknum Ketua Yayasan Ponpes di Kepahiang Divonis Hakim Segini!
Salah satu kerabat dekatnya, Ahmad Suryadi menceritakan bagaimana kronologis hilangnya ibu muda ini. Berdasarkan ceritanya, kejadian ini sudah terjadi sekitar 10 hari yang lalu, antara 7 - 8 Mei 2023 lalu.
Saat itu, IRT ini sempat diiming-imingi oleh salah seorang wanita yang tidak dikenal untuk bekerja di salah satu PT. Sawit di Kota Palembang. Namun adik Anggi yang saat itu kebetulan ada di rumah, menolak ajakan tersebut karena sudah curiga dengan gelagat wanita yang mengajak mereka ini.
Namun berselang 1 hari kemudian, wanita yang belum diketahui identitasnya ini datang lagi ke rumah Anggi dengan maksud dan tujuan yang sama.
BACA JUGA:Jangan Ketinggalan, Mulai Hari Ini Film Fast X Tayang di Bengkulu, Cek Jadwal dan Harga Tiketnya!
Entah apa yang ditawarkannya, kali ini kedatangan wanita tak dikenal ini berhasil membuat Anggi beserta keluarga (suami dan anak) menyetujui ajakan tersebut. Malangnya, sejak menyetujui ajakan wanita tersebut, tidak satupun anggota keluarga ataupun kerabat dekat yang mendapat kabar dari Anggi dan keluarga.
"Entah kapan tanggal pastinya, namun Anggi ini sudah menghilang kurang lebih 10 hari. Sejak saat itu tidak satupun keluarga yang diberitahu. Kami dapat informasi, bahwa Anggi ini beserta suami dan anaknya dijemput oleh seorang wanita yang mengajaknya untuk bekerja di Palembang. Kami sudah curiga, namun ditunggu sampai malam, Anggi tetap tidak pulang ke rumah," ujar Suryadi.
Pria yang juga menjabat sebagai Kabid KKU Satpol PP PBK Kabupaten Kepahiang ini juga mengaku sangat menyayangkan sikap Anggi beserta suami yang tidak memberitahu keluarga maupun kerabat dekat terkait kepergiannya.
Sumber:
- Share:
