Kasihan! Lagi Hamil IRT Kabawetan Divonis Positif HIV
DOK/RK : Kabid P2P Dinkes Kabupaten Kepahiang, Wisnu Irawan, S.Kep, MM--
RK ONLINE - Kasus Human Immunodeficiency Virus (HIV) di Kabupaten Kepahiang terus bertambah. Berdasarkan data dari tahun 2021 hingga tahun 2022 ini sudah tercatat ada 31 masyarakat di Kabupaten Kepahiang yang dinyatakan positif HIV. Teranyar di Kecamatan Kabawetan seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) yang kini lagi hamil 4 bulan juga divonis positif HIV.
Ini diungkapkan Kadis Kesehatan Kabupaten Kepahiang, H. Tajri Fauzan, SKM, M. Si melalui Kabid P2P, Wisnu Irawan, S.Kep, MM. Dikatakannya, satu penderita HIV di Kabawetan yang ditemukan baru-baru ini merupakan ibu muda yang lagi hamil.
"Total penderita HIV yang terdata dengan kami dari 2021 hingga tahun ini sebanyak 31 orang. Untuk kasus di 2022, berjumlah 7 orang dan sisanya kasus tahun 2021 lalu," kata Wisnu.
Lebih lanjut dikatakannya, ibu muda yang tengah hamil mengidap HIV di Kecamatan Kabawetan tersebut dalam pengawasan Dinkes Kepahiang.
"Kondisinya dalam keadaan baik-baik saja. Sementara hasil pemeriksaan terhadap suaminya dinyatakan negatif dan tidak ditemukan gejala yang mengarah pada HIV," paparnya.
Dengan negatif suaminya, papar Wisnu, IRT tersebut dipastikan positif HIV karena terinfeksi dari klaster yang bukan merupakan keluarga.
"Saat ini dalam pengawasan. Kami berharap yang bersangkutan terus melakukan pengobatan. Terlebih yang bersangkutan ini lagi hamil anak pertama dengan umur kehamilan 4 bulan," sampai Wisnu.
Dari informasi yang didapatkan jelas Wisnu, dulunya yang bersangkutan sebelum menikah bekerja di luar Kepahiang sebagai Asisten Rumah Tangga (ART) dan saat ini kembali ke Kabupaten Kepahiang.
"Saat bekerja sebagai ART, IRT ini pernah juga merawat penderita HIV. Yang jelas sekarang harapan kita menjelang kelahiran anaknya yang bersangkutan bisa tetap dalam kondisi baik-baik saja. Kami sarankan agar dia tetap menjaga kesehatan serta tetap mengkosumsi obat yang telah disarankan," demikian Wisnu. (and)
Sumber: