Cluster Perkantoran dan Sekolah Dominasi Kasus Covid-19

Cluster Perkantoran dan Sekolah Dominasi Kasus Covid-19

RK ONLINE - Kasus terkonfirmasi positif dan jumlah kasus aktif harian Covid-19 di Kota Bengkulu terus mengalami penambahan jumlah cukup signifikan dalam beberapa minggu terakhir. Bahkan bila dibandingkan temuan kasus positif sepanjang bulan Januari 2022 yang hanya ada 17 kasus, memasuki pekan keempat bulan Februari 2022 jumlah sebaran kasus Covid-19 sudah diatas angka 1000 kasus. Hal ini menunjukkan penambahan dan lonjakan kasus yang sangat tinggi. Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu, Nelli HartatiHartati, SKM, MM mengatakan peningkatan dan penambahan kasus positif Covid-19 ini didominasi dari cluster perkantoran dan sekolah. "Peningkatan kasus Covid-19 di Kota Bengkulu ini cukup mengkhawatirkan, untuk itu masyarakat diharapkan terus memperketat protokol prokes, baik itu memakai masker, rajin mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan serta mendapatkan suntikan vaksin," ujarnya, Selasa (22/2). Nelli menambahkan, vaksinasi saat ini sangat penting untuk dilakukan, karena menurutnya orang yang sudah divaksin kendati terpapar Covid-19 memiliki dampak tidak terlalu parah dibandingkan orang belum divaksin. Sehingga dirinya meminta agar masyarakat yang belum vaksin agar segera ikut vaksinasi. Sementara itu, dalam upaya mengoptimalkan pengendalian Covid-19, pihaknya akan melakukan upaya tracing secara maksimal terhadap cluster penyumbang kasus terbesar yakni yang berasal dari kawasan perkantoran dan sekolah. "Tracing akan dimaksimalkan, dengan memeriksa minimal 15 orang yang kontak erat dengan kasus positif, sehingga bisa mengendalikan penyebaran kasus," tambah Nelli. Lebih lanjut, dari hasil tracing yang filakukan pihaknya dengan melaksanakan swab antigen terhadap suspek, kebanyakan yang dinyatakan positif tidak menunjukkan gejala terpapar Covid-19. "Untuk itu, saat ini disiplin prokes sangat perlu dilakukan semua pihak, agar tidak tertular dan memperkrcil penyebaran kasus, " singkat Nelli. Sementara itu, berdasarkan data Satgas penanganan Covid-19 Kota Bengkulu, memasuki pekan terakhir bulan Februari, Senin (21/2) kasus total kumulatif Covid-19 terdapat 10.114 kasus positif, 8.791 kasus sembuh, dan 204 kasus kematian. Serta terdapat kematian 5 kasus di bulan Februari ini. Sedangkan untuk status wilayah, saat ini Kota Bengkulu masih menerapakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3, dengan 8 kecamatan yakni Kampung Melayu, Muara Bangkahulu, Sungai Serut, Ratu Samban, Ratu Agung, Gading Cempaka, Selebar dan Kecamatan Kampung Melayu telah beralih menjadi zona orange dan hanya menyusahkan 1 kecamatan Teluk Segara yang berada di zona kuning.   Pewarta : Gatot Julian/Krn

Sumber: