Libur Lebaran, Semua Objek Wisata di Kepahiang Ditutup

Libur Lebaran, Semua Objek Wisata di Kepahiang Ditutup

RK ONLINE - Dalam rangka mengantisipasi penyebaran wabah Covid-19 di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, objek wisata akan ditutup libur lebaran idul fitri 1442 H. Penutupan dilakukan, dengan harapan seluruh masyarakat Kabupaten Kepahiang serta luar Kabupaten Kepahiang tidak membuat kerumunan di objek - objek wisata yang ada di Kabupaten Kepahiang. Mengingat untuk Kabupaten Kepahiang sendiri hampir setiap hari kasus positif Covid-19 meningkat. Dikonfirmasi, Kepala Disparpora Kepahiang, Tedy Adeba, ST mengatakan, Pemkab Kepahiang sudah mendapatkan SE dari gubernur Bengkulu berkaitan penutupan wisata. Dengan itupula dalam rangka mendukung percepatab penanggulangan Disparpora Kepahiang akan menerbitkan SE terkait penutupan wisata di Kepahiang. "SE dari gubernur Bengkulu nomor 440/ 094/ DINKES/ 2021 tentang upaya percepatan penanggulangan kasus Covid 19 dan pemulihan ekonomi masyarakat sudah kita terima. Selanjutnya kita juga akan terbitkan SE terkait penutupan wisata di Kepahiang dalam waktu dekat ini," kata Tedy, Minggu (02/05/2021). Menurut Tedy, sesuai dengan SE gubernur Bengkulu penutupan wisata sejak tanggal 12 - 16 Mei mendatang, untuk Kabupaten Kepahiang sendiri kemungkinan akan mengikuti yang telah diintruksikan pihak provinsi. Dirinya berharap untuk kepentingan bersama supaya wisata Kabupaten Kepahiang ditutup sementara waktu. "Memang tidak bisa dipungkiri ketika libur idul fitri akan banyak pengunjung wisata yang berdatangan, hanya saja untuk kesehatan kita bersama supaya penutupan sementara bisa dilakukan," sampai Tedy. Dirinya juga meminta kepada seluruh Kades/ Lurah di Kabupaten Kepahiang untuk berperan aktif dalam memberikan sosialisasi ketika libur lebaran idul fitri nantinya. "Masyarakat Kabupaten Kepahiang supaya tetap berada di rumah dan tidak mengunjungi wisata, karena akan menimbulkan kerumunan. tetap berada di rumah dan tetap mematuhi Protokol kesehatan (Prokes) yang telah dianjurkan oleh pemerintah," demikian Tedy. Pewarta : Efran AntoniĀ 

Sumber: