Uji Kompetensi LKPK Nadiffaz Lubis, Harapkan Peserta Jadi Mandiri

Uji Kompetensi LKPK Nadiffaz Lubis, Harapkan Peserta Jadi Mandiri

RK ONLINE - Uji Kompetensi tata busana level ll dilaksanakan di TUK Nadiffaz Lubis, Senin (20-21/12/2020). Uji Kompetensi diikuti oleh para peserta dari Lembaga Kursus dan Pelatihan Keterampilan (LKPK) Nadiffaz Lubis program pendidikan kecakapan kerja tata busana Sub menjahit level ll. Peserta Uji Kompetensi total berjumlah 30 orang, yang mana 2 diantaranya merupakan peserta reguler. Uji Kompetensi ini berlangsung dua hari sejak, Minggu (20/12/2020). "Kegiatan ini dilaksanakan di TUK Nadiffaz Lubis, kita melaksanakannya dua hari yakni tanggal 20 dan 21 Desember 2020. Uji kompetensi hari pertama dihadiri oleh 20 peserta, yang kemudian disusul oleh 10 peserta lainnya pada hari ini," kata Pengelola LKPK, Surmiani Lubis, S.Pd. Dikatakan lebih lanjut oleh Surmiani, setelah uji kompetensi ini berakhir diharapkan peserta memetik buah dari kerja keras mereka selama belajar di LKPK Nadiffaz Lubis. "Kita berharap seluruh peserta dapat merintis karir sendiri. Uji Kompetensi ini berlangsung sejak pukul 08.00 WIB hingga selesai. Ke depan mereka bisa membuka lapak sendiri dan syukur apabila bisa membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain," sambungnya. Penguji Uji Kompetensi di utus dari LSK tata busana yakni Sujati bersama Dwi Linda Yulianti, SE, dan dihadiri oleh Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan PAUD dan PNFI Kabupaten Kepahiang, Suriani,M.S.Pd dan Pamong Belajar, dari BP. Paud dan DIKMAS Provinsi Bengkulu, Elvi Triana.R.M.Pd Dalam kesempatan ini, Sujati menyampaikan beberapa pokok hal penting yang wajib dilakukan saat menjahit. "Sebelum kita mulai menjahit, ada baiknya kita rencanakan dahulu. Tentukan apa saja yang akan kita jahit, lalu selesaikan satu per satu. Jangan semua bahan diambil namun tidak ada satupun yang dituntaskan. Hal yang seperti ini hanyalah membuang waktu," Kata penguji LSK Tata Busana, Sujati Lebih lanjut dikatakan Sujati, banyak berbicara atau mengobrol juga harus dihindarkan. Sebab hal ini bisa memperlambat para peserta untuk menyelesaikan jahitannya. Melalui uji kompetensi yang berlangsung selama dua hari berturut ini, diharapkan seluruh peserta sudah siap tempur untuk memulai karir di bidang menjahit. (Advetorial) Pewarta : Jimmy Mayhendra Editor     : Candra Hadinata

Sumber: