Musim Hujan Masyarakat Diingatkan Waspada DBD, Begini Gejala Berikut Pencegahannya!
Musim Hujan Masyarakat Diingatkan Waspada DBD, Begini Gejala Berikut Pencegahannya!--Reka Fitriani
Radarkepahiang.id - Musim penghujan bukan hanya membawa udara sejuk, tetapi juga meningkatkan risiko penyakit. Salah satunya Demam Berdarah Dengue atau DBD, penyakit ini disebabkan oleh virus dengue yang dibawa oleh nyamuk aedes aegypti, jenis nyamuk yang aktif menggigit di siang hari dan berkembang biak di genangan air bersih.
BACA JUGA:SELAMAT! 54 SDM PKH dan Tagana di Kepahiang Resmi Dilantik Jadi PPPK Penuh Waktu
BACA JUGA:Kepahiang 'Menyala' Lagi, Dugaan Kasus Korupsi di RSUD Kepahiang Resmi Naik Penyidikan!
Kepala Dinas Kesehatan Dr. H. Tajri Fauzan, M.Si melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Wisnu Irawan sepanjang tahun 2025 tercatat sudah terjadi 49 kasus DBD, 1 diantaranya meninggal dunia. Tak ingin kasus tersebut terulang dan meningkat, maka masyarakat harus melakukan upaya pencegahan.
"Cara paling efektif mencegah DBD adalah menjaga kebersihan lingkungan dengan menerapkan gerakan 3M, menguras tempat penampungan air, menutup rapat wadah air dan mendaur ulang barang bekas yang bisa menampung air," jelas Wisnu.
BACA JUGA:Genjot Program CSR, Pemkab Kepahiang Sasar 48 Perusahaan dan Sektor Bisnis
BACA JUGA:NI PPPK Paruh Waktu Kepahiang Belum Muncul di Mola BKN
Kemudian, dijelaskan Wisnu masyarakat jangan mengabaikan jika mengalami gejala demam tinggi, nyeri otot, bintik merah di kulit atau tanda-tanda DBD lainnya, segera periksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat.
BACA JUGA:Mainkan Aplikasi Penghasil uang Terbaru Bisa Tukar Poin jadi Saldo DANA
"Karena setiap orang bisa mengalami gejala dan kondisi yang berbeda, konsultasi dengan dokter sangat penting untuk mendapatkan penanganan yang sesuai," jelasnya.
Sumber:


