Radarkepahiang.id - Masing-masing Penyuluh Agama di Kantor Urusan Agama (KUA) se-Kabupaten Kepahiang menunjukkan komitmennya dalam membina generasi muda melalui program ashar mengaji. Inisiatif ini untuk mengajarkan dan memperkuat kemampuan membaca Al-qur'an.
BACA JUGA:Instruksi Pusat, Pemerintah Daerah Diminta Selesaikan Penghapusan Tenaga Honorer!
BACA JUGA:DPRD Kepahiang Prakarsai 4 Raperda dan 9 Usulan Pemkab
Kegiatan ini disambut antusias oleh anak-anak, tepatnya di Desa Limbur Baru, demikian disampaikan Penyuluh Agama Islam (PAI) pada KUA Muara Kemumu Ria Pradita. Menurutnya, program Ashar Mengaji ini bertujuan menghidupkan kembali semangat belajar Al-Qur’an di kalangan anak-anak, sekaligus menjadi upaya pembinaan karakter sejak dini.
Anak-anak mendapat bimbingan langsung dalam membaca, memperbaiki tajwid, serta memahami adab-adab sebagai seorang muslim kecil. Penyuluh Ria Pradita menyampaikan bahwa kegiatan ini akan dilaksanakan secara rutin dan bertahap diperluas cakupannya.
BACA JUGA:Korban dan Oknum Guru Pelaku Tindakan Asusila Sepakat Damai!
BACA JUGA:Buktikan Aplikasi Penghasil Uang, XWorld Cairkan Saldo DANA Hingga Jutaan Rupiah
"Alhamdulillah, anak-anak sangat bersemangat. Kami ingin menjadikan Ashar Mengaji sebagai wadah membentuk generasi yang cinta Al-Qur’an dan memiliki akhlak yang baik," ujarnya.
Diselenggarakannya program ashar mengaji, kata Ria, disambut baik oleh warga Desa Limbur Baru turut mengapresiasi langkah ini, karena kegiatan mengaji sore menjadi momen positif yang memperbaiki suasana spiritual dan menambah aktivitas bermanfaat bagi anak-anak.
BACA JUGA:Dugaan Asusila, Oknum Guru SMA di Kepahiang Dinonaktifkan!
BACA JUGA:Jelang Nataru, Pemkab Kepahiang Pastikan Stok dan Harga Beras Stabil!
"Kita berharap program seperti ini dapat terus berkembang dan menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam menghidupkan kembali kegiatan keagamaan bagi generasi muda," sampainya.