BACA JUGA:Belum Berubah, Segini Perkembangan Harga Kopi di Kepahiang Per 27 Agustus 2024
Tapi, rasa hausnya akan pendidikan dan pengetahuan, membuat sosok inspiratif ini kembali melanjutkan kuliahnya ke jenjang strata 2 di Universitas Bengkulu (Unib) hingga akhirnya meraih gelar Magister.
Perjalanan karier Sukatno sebelum akhirnya terjun ke dunia politik, dimulai dari kantor koran Harian Semarak yang berlokasi di Jalan Basuki Rahmat, Kota Bengkulu pada tahun 1993.
Saat itu Sukatno memulai kariernya dari nol dan benar-benar dari bawah, yakni sebagai seorang OB. Jika dibandingkan dengan yang lain, saya adalah orang yang sangat mengenali sosok inspiratif ini. Tidak hanya ulet dan pekerja keras, Ia juga memiliki sifat pantang menyerah dalam bekerja.
Sebagai upaya dalam mengais rezeki, Sukatno menggeluti profesinya sebagai OB sambil berjuang keras sebagai penjual koran. Selain sikap sopan dan santun yang dimiliknya, keuletan pria ini dalam bekerja membuat pimpinan tergelitik untuk memberikan kesempatan dirinya menjadi wartawan sekitar tahun 1994.
Berhasil sukses menyandang profesi sebagai wartawan profesional, pada tahun 1996 tangga karier Sukatno semakin cemerlang setelah dipercaya sebagai Redaktur Harian Semarak. Sampai pada puncak kariernya, Tahun 2001 Sukatno kembali dipromosikan sebagai Manager Event yang bertepatan dengan masa peralihan Harian Semarak menjadi Harian Rakyat Bengkulu (RB).
BACA JUGA:Harga Kopi Naik Rp 63 Ribu, Petani Kopi Lampung Pilih Langkah Ini Untuk Antisipasi Merugi
BACA JUGA:Info Penting Pendaftaran Peserta Seleksi PPPK 2024, Tenaga Honorer Harap Bersabar!
Tidak hanya itu, bermodalkan kerja keras serta loyalitas yang tinggi terhadap pekerjaan, Sukatno kemudian ditugaskan memimpin salah satu media ternama di Provinsi Bengkulu, menjabat sebagai GM Harian Bengkulu Ekspress, anak perusahaan dari Rakyat Bengkulu Media Grup atau RBMG. Terakhir, mantan OB yang menjadi sosok inspiratif ini dipercaya untuk menduduki kursi Dirut BETv.
Dalam hal organisasi, Sukatno juga sangat bisa untuk diandalkan. Ia pernah menjabat sebagai ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Bengkulu pada tahun 2010 - 2015. Pada masanya sebagai ketua PWI Provinsi Bengkulu, Sukatno juga berhasil mencatat sejarah baru untuk Provinsi Bengkulu.