Usai Dikukuhkan Bupati, Pemkab Kepahiang Dorong Asosiasi UMKM MMS Susun Program 100 Hari Kerja

Usai Dikukuhkan Bupati, Pemkab Kepahiang Dorong Asosiasi UMKM MMS Susun Program 100 Hari Kerja

RK ONLINE - Asosiasi UMKM Maju Mandiri Sejahtera (MMS) Kabupaten Kepahiang periode 2023 - 2028 telah berusia 40 hari sejak pertamakali dikukuhkan oleh Bupati Kepahiang, Dr. Ir. Hidayattulah Sjahid, MM, IPU pada 26 Oktober 2023 lalu.

Dengan demikian, Pemkab Kepahiang melalui Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Kepahiang, terus mendorong agar asosiasi yang menjadi bagian dari perpanjangan tangan Pemkab Kepahiang ini untuk segera merancang dan menyusun program 100 hari kerja.

BACA JUGA:Dalam Sepekan 2 Pelajar SMK Kepahiang Ditangkap Polisi Usai Terlibat Kekerasan Hingga Pembunuhan

Kepala Disperkop UKM Kabupaten Kepahiang, Jan Johanes Dalos, S.Sos menuturkan bahwa saat ini pihaknya telah menginstruksikan jajaran Asosiasi UMKM MMS Kabupaten Kepahiang untuk segera melaporkan rancangan program kerja tersebut.

"Lewat kami (Disperkop UKM) Pemkab Kepahiang terus mendorong asosiasi UKM MMS ini. Kami juga masih menunggu rancangan program 100 hari kerja tersebut," ujar Jan Dalos.

BACA JUGA:MENGAGUMKAN! Ini Pihak Yang Berperan Penting di Balik Kesuksesan Pengukuhan Asosiasi UMKM MMS Kepahiang

Lebih lanjut dirinya mengatakan bahwa sebelum dilantik dan dikukuhkan langsung oleh bupati Kepahiang, Asosiasi UMKM MMS telah berkomitmen untuk langsung menjalankan tugas dan wewenangnya berdasarkan bidangnya masing-masing. Pemkab Kepahiang sendiri juga telah mendorong asosiasi ini agar langsung bekerja, sehingga tidak dianggap sebagai asosiasi yang asal dibentuk saja.

"Kita kan tidak mau kalau asosiasi ini hanya sebatas dilantik dan dikukuhkan saja, kita mau asosiasi ini menampilkan kinerjanya seperti yang sudah direncanakan sebelum pengukuhan. Sehingga ada kontribusinya juga untuk pemerintah daerah," lanjutnya.

BACA JUGA:Dihadiri Bupati Kepahiang, Pengurus Asosiasi UMKM MMS 2023-2028 Resmi Dikukuhkan

Sementara itu bupati Kepahang mengatakan bahwa asosiasi ini sejatinya dibentuk sebagai wadah sinergitasi antar sesama pelaku UMKM di Kabupaten Kepahiang. Keberadaan asosiasi ini pula nantinya diharapkan dapat membantu para pelaku usaha agar mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas UMKM di Kabupaten Kepahiang.

"Besar harapan kami agar sesama pelaku usaha yang tergabung di dalam Asosiasi ini, dapat saling bahu-membahu meningkatkan kualitas dan kuantitas. Tujuannya adalah agar produk UMKM di Kabupaten Kepahiang dapat merangkak naik hingga ke pasar-pasar modern di seluruh Indonesia maupun internasional atau global," singkat bupati Hidayattullah.

Sumber: