Muhammad Qasim Klaim Ratusan Kali Mimpi Bertemu Rasulullah, Ini Hadist Tentang Mukmin Akhir Zaman!

Muhammad Qasim Klaim Ratusan Kali Mimpi Bertemu Rasulullah, Ini Hadist Tentang Mukmin Akhir Zaman!

RK ONLINE - Muhammad Qasim asal Pakistan, mendadak viral lantaran prediksinya terkait perang dunia ketiga yang memicu terjadinya perang akhir zaman. Muhammad Qasim mengklaim bahwa dirinya telah ratusan kali bermimpi bertemu dengan rasulullah S.A.W dan juga berbincang dengan Allah S.W.T.

Muhammad Qasim mengaku bahwa dirinya diperintahkan oleh Allah S.W.T untuk menyebarkan mimpinya kepada seluruh umat muslim di dunia. Bahkan dirinya juga secara terang-terangan menyebutkan bahwa nantinya perang dunia ketiga ini akan memicu terjadinya perang pada akhir zaman yang mana seluruh ummat muslim akan berperang menghadapi Dajjal serta Ya'jud dan Ma'jud.

BACA JUGA:Rincian Jadwal dan Rundown Tes SKD CPNS 2023, Persiapan Menuju Sukses!

Lantas apakah mimpi Qasim ini benar adanya?

Jawabannya, sampai detik ini tidak ada yang mengetahui sama sekali apakah itu benar atau pun salah. Namun jika mimpi yang disampaikan oleh Qasim ini adalah sesuatu yang dia ucapkan dengan maksud baik, maka tidak ada salahnya untuk mempercayai mimpi tersebut.

Tapi apabila mimpi yang disebutkannya ini bermaksud untuk hal yang tidak baik atau bertentangan dengan Al-Qur'an atau hadist shahih, maka sebaiknya kita tidak perlu mempercayai hal tersebut karena sudah pasti itu adalah hal yang salah.

BACA JUGA:Jangan Khawatir! Tangn Bau Durian Hilang Dengan 4 Tips Mudah Ini

Berdasarkan sejumlah artikel yang berhasil dihimpun Radarkepahiang.id, Rasulullah S.A.W pernah bersabda:

"Apabila telah dekat waktunya (kiamat), hampir tidak ada mimpi seorang mukmin yang dusta. Mimpi seorang mukmin itu satu dari empat puluh enam bagian kenabian," HR. Bukhari, Muslim, Ahmad, Turmudzi dan Abu Daud.

"Orang yang paling benar mimpinya adalah orang yang paling jujur bicaranya." 

BACA JUGA:Mau Jadi Petani Durian Sukses, Simak Tips Mudah Menanam Durian dari Biji Agar Cepat Berbuah

Makna hadis ini disebutkan bahwa, sesungguhnya mimpi orang Mukmin di akhir zaman akan menjadi benar. Bisa jadi ini adalah berita mengenai sesuatu yang terjadi atau sesuatu yang akan terjadi sehingga terjadi di alam nyata sesuai mimpi. Dengan demikian, mimpi ini laksana wahyu kenabian karena kebenaran maknanya. 

"Mimpi seorang mukmin itu satu dari empat puluh enam bagian kenabian." Yakni, bagian dari ilmu kenabian dari segi kandungan berita mengenai hal gaib. Kenabian sendiri tidak abadi, hanya saja ilmunya tetap langgeng. Adanya pengkhususan bilangan tersebut karena usia Nabi Muhammad S.A.W dalam sebagian besar riwayat yang sahih adalah enam puluh tiga tahun dan masa kenabiannya adalah duapuluh tiga tahun, karena beliau diutus saat usianya sudah mencapai empat puluh tahun. Sebelum diangkat sebagai Nabi, beliau pernah bermimpi yang baik selama enam bulan.

Sumber: