Telaga Biru Berubah Warna Coklat, Begini Penjelasan Kepala Desa Talang Boseng Bengkulu Tengah!
Telaga Biru Berubah Warna Coklat, Begini Penjelasan Kepala Desa Talang Boseng Bengkulu Tengah!/---Istimewah-
Telaga Biru Berubah Warna Coklat, Begini Penjelasan Kepala Desa Talang Boseng Bengkulu Tengah!
RK ONLINE - Sebuah telaga yang baru-baru ini viral di media sosial karena airnya berwarna biru telah mengalami perubahan menjadi cokelat setelah hujan deras melanda Desa Talang Boseng, Kecamatan Pondok Kelapa, Bengkulu Tengah, pada Minggu 5 November 2023 pagi. Telaga yang dikenal sebagai Air Curug Ulak Lebar ini awalnya memiliki air sangat jernih dan terletak di areal perkebunan kelapa sawit dekat aliran Sungai Simpang Aur.
Perubahan warna air telaga menjadi biru menarik perhatian publik setelah menjadi viral di berbagai media sosial. Banyak orang yang datang ke lokasi untuk melihat fenomena alam yang unik ini. Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bengkulu Tengah pun mengambil sampel air untuk memahami penyebab perubahan warna tersebut.
BACA JUGA:Jadi Coklat Pekat, Viral Telaga Biru di Bengkulu Tengah Mendadak Hilang!
Namun, hasil uji laboratorium dari sampel air yang diambil justru menunjukkan bahwa air telaga berubah dari biru menjadi cokelat, meskipun belum diketahui penyebab pastinya. Kepala Desa Talang Boseng, Iskandar, yang dihubungi membenarkan telaga yang bernama lengkap Air Curug Ulak Lebar ini, kondisinya telah berubah warna dari biru saat ini menjadi warna cokelat.
"Hujan deras di Desa Talang Boseng membuat air bercampur lumpur masuk ke telaga, warnanya pun berubah dari biru sebelumnya menjadi cokelat. Kita belum tahu nanti setelahnya akan kembali biru atau tidak," ungkap Iskandar.
Selanjutnya, Iskandar menjelaskan bahwa air dari telaga ini sebenarnya tidak digunakan oleh warga setempat, baik untuk keperluan konsumsi maupun mandi. Telaga ini terletak cukup jauh dari pemukiman penduduk dan berada di ujung perkebunan sawit.
"Sejak dahulu memang air di telaga ini tidak digunakan oleh warga baik untuk dikonsumsi ataupun mencuci. Justru telaga ini dibiarkan saja, mengingat lumayan jauh untuk sampai ke lokasi. Apalagi telaga ini berada di ujung perkebunan sawit," tambah Iskandar.
Sebelumnya, telaga ini dikenal dengan nama Air Keramat Ulak Lebar dan memiliki diameter sekitar 4 meter dengan kedalaman sekitar 3 meter. Warga setempat sudah lama mengetahui keberadaan telaga ini, meskipun warna airnya tidak selalu biru seperti yang terjadi baru-baru ini. Kejernihan air di dalam telaga ini juga pernah membuat lumut terlihat dengan jetaih.
Sumber:
- Share:
