Orang Tua Korban Bullying Pelajar SMK Kepahiang yang Viral Resmi Lapor Polisi, Kapolres: Tindak Lanjuti!

Orang Tua Korban Bullying Pelajar SMK Kepahiang yang Viral Resmi Lapor Polisi, Kapolres: Tindak Lanjuti!

Orang tua siswi korban bullying pelajar SMK Kepahiang resmi membuat laporan ke Polres Kepahiang.--Radarkepahiang.id

RK ONLINE - Setelah sempat viral di media sosial, Senin 6 Maret 2023 kedua orang tua AZ (16) siswi SMK Kepahiang yang menjadi korban bullying akhirnya resmi membuat laporan ke Polres Kepahiang Polda Bengkulu.

 

Tidak terima putrinya menjadi korban penindasan teman satu sekolahnya, kedua orang tua siswi SMK Kepahiang ini resmi melaporkan IT (16), siswi SMK Kepahiang yang menjadi pelaku bullying dan viral di media sosial.

BACA JUGA:Tragis, Pengantin Baru di Mukomuko Tewas Ditempat Usai Tersengat Listrik, Begini Ceritanya!

Teranyar diketahui bahwa laporan ini dilayangkan lantaran kedua orang tua siswi SMK Kepahiang ini, merasa tidak puas dengan hasil mediasi yang dilaksanakan di ruang Kepsek, Sabtu 4 Maret 2023 lalu. 

 

Pasalnya dalam mediasi yang berlangsung di sekolah tersebut, siswi SMK Kepahiang yang menjadi pelaku bullying ini hanya diganjar dengan hukuman pindak kelas. Sementara dari pihak keluarga korban, merasa jika hukuman tersebut tidak sepadan dengan perbuatan pelaku terhadap putrinya.

BACA JUGA:Ingat Mulai Besok Per 7 Maret 2023, Pengisian BBM Subsidi di SPBU Wajib Menggunakan Aplikasi MyPertamina!

Kepada Radarkepahiang.id, ibu korban yang enggan menyebutkan namanya ini mengatakan jika pascakejadian, anaknya mengaku tidak mau masuk sekolah apabila pelaku bullying ini masih berada di sekolah yang sama.

 

"Bagaimana anak saya mau ke sekolah, kalau dia (IT) masih berada di sekolah yang sama. Meskipun sudah beda kelas," ujar ibu korban.

BACA JUGA:Bukan Cuma THR, Tenaga Honorer Non ASN 2023 Dipastikan Bakal Dapat Tunjangan Rp 3,6 Juta, Ini Syaratnya!

Orang tua korban bullying pelajar SMK Kepahaing ini mengungkapkan jika saat mediasi pihak sekolah bersedia mengeluarkan IT dari sekolah, pihaknya akan legowo dan bersedia untuk berdamai. 

 

Sumber: