Sudah Mengancam Pemukiman, Sungai Meluap Warga Mengungsi

Sudah Mengancam Pemukiman, Sungai Meluap Warga Mengungsi

DOK/RK : LONGSOR : Longsor terjadi akibat luapan sungai musi di Desa Tanjung Alam Kecamatan Ujan Mas--

BPBD Belum Dapat Laporan 

 

RK ONLINE - Hujan yang terjadi Jumat (24/2) kemarin menyebabkan 2 sungai di Kabupaten Kepahiang meluap. Yakni sungai tertik yang berada di Desa Air Pesi Kecamatan Seberang Musi dan sungai musi di Desa Tanjung Alam Kecamatan Ujan Mas.

 

Luapan sungai di masing-masing desa ini membuat masyarakatnya khawatir. Bukan tanpa alasan, pemukiman kedua desa tersebut sebelumnya pernah diterjang banjir bandang.

 

Berdasarkan data diperoleh wartawan Radar Kepahiang hingga pukul 17.30 WIB, diguyur hujan kisaran 2 jam, sungai tertik di Desa Air Pesi Kecamatan Seberang Musi sudah meluap, air sudah masuk ke pemukiman masyarakat setempat. Meski luapan air sungai masih terbilang kecil, masyarakat setempat sudah mulai mengungsi.

 

"Sore ini (Kemarin, red) warga desa sudah meninggalkan rumah, mengungsi ke kantor desa. Karena berkaca dari sebelumnya, air luapan sungai awalnya memang kecil, tapi seketika bisa lngsung membesar, bahkan bisa menghanyutkan rumah," kata Kades Air Pesi, Jonson.

 

Sementara itu tidak kalah mengkhawatirkan dari kondisi sungai tertik. Karena sore kemarin sungai musi juga sudah meluap, hanya saja belum sampai ke rumah masyarakat setempat. Namun kondisi ini sudah membuat masyarakat cemas. Karena air luapan air dapat dengan seketika membesar sebab hujan masih mengguyur wilayah Desa Tanjung Alam Kecamatan Ujan Mas.

 

"Sekarang (Sore kemarin, red) memang airnya belum sampai ke rumah-rumah warga, tapi dengan kondisi masih pukul 17.30 WIB, hujannya masih turun. Jadi takutnya nanti air terus membesar sampai ke rumah warga. Apalagi pengalaman sebelumnya terjadi banjir bandang di desa kami ini," ungkap Kades Tanjung Alam, Fery Marsoni.

 

Sumber: