Wajib, Dana BOP PAUD untuk Stunting

Wajib, Dana BOP PAUD untuk Stunting

Kadis Dikbud Kabupaten Kepahiang, Nining Fawely Pasju, S.Pt, MM.--

RK ONLINE - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Kepahiang menjadi salah satu bagian dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepahiang, yang ikut serta dalam melakukan penanganan dan pencegahan stunting.

 

Seperti ditegaskan oleh Kadis Dikbud Kabupaten Kepahiang, Nining Fawely Pasju, S.Pt, MM. Dijelaskannya, salah satu langkah yang dilakukan memaksimalkan pemanfaatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini (BOP PAUD) untuk menyelenggarakan kegiatan edukasi mengenai stunting melalui penyuluhan kepada orangtua.

 

Kemudian dikatakan Nining, pada penggunaan BOP PAUD diarahkan agar menyiapkan anggaran makanan tambahan yang bergizi dan sehat bagi anak - anak peserta didik.

 

"Dinas Dikbud jadi salah satu unsur penunjang dalam penanganan dan pencegahan stunting di Kabupaten Kepahiang, yakni di sektor PAUD. Dimana, melalui program pusat sudah memiliki guru PAUD sebagai pelatih penurunan stunting. Bagaimana nanti diarahkan pemanfaatan BOP PAUD untuk kegiatan edukasi dan penyediaan makanan sehat dan bergizi untuk anak," jelas Nining, Selasa (21/2).

 

BACA JUGA:2 Desa Perbatasan di Kepahiang Belum Ada Sekolah

 

Lebih lanjut Nining menjelaskan, menekan angka stunting mulai dari PAUD harus sesuai dengan instruksi Kemendikbud, mengingat usia dini merupakan usia emas tumbuh kembang anak, sehingga investasi pada usia dini merupakan investasi bernilai paling tinggi. "Harapan PAUD merupakan kunci dari keberhasilan SDM sepanjang hayat dan tumbuh kembang anak menentukan kehidupan mereka selanjutnya," kata Nining.

 

Diketahui masih tingginya prevalensi stunting saat ini menjadi keprihatinan bersama sehingga persoalan stunting bukan saja sekedar masalah kesehatan gizi buruk. Namun juga masalah kemanusiaan yang membutuhkan komitmen dari seluruh pihak.

 

Sumber: