Hari Jadi Pertambangan dan Energi ke-77, PLN Raih 5 Penghargaan di Sektor ESDM

Hari Jadi Pertambangan dan Energi ke-77, PLN Raih 5 Penghargaan di Sektor ESDM

Penghargaan Dharma Karya Energi dan Sumber Daya Mineral Tahun 2022 diberikan ke 29 inovator yang telah berjasa pada sektor ESDM.--

RK ONLINE - Melalui peringatan hari pertambangan dan energi ke 77, PT PLN (Persero) meraih 5 penghargaan Dharma Karya Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Penghargaan tertinggi di sektor ESDM ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas inovasi insan PLN yang selama ini, sudah memberikan manfaat besar pada sektor kelistrikan.

 

Menteri ESDM, Arifin Tasrif yang menjadi pembina upacara Hari Pertambangan dan Energi ke 77, Selasa 4 Oktober mengucapkan selamat kepada para penerima penghargaan yang telah berjasa dalam pembangunan energi di Indonesia. Terutama di sektor ESDM.

 

"Saya harap saudara-saudara dapat berkarya dan meningkatkan kinerja secara cepat, cermat dan produktif. Sehingga sektor ESDM dapat berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi di Indonesia," kata Arifin.


Arahan dan sambutan Menteri ESDM, Arifin Tasrif--

Dengan mengusung tema "Energi Bangkit Lebih Kuat", Arifin mengharapkan sektor ESDM mampu bangkit dalam menghadapi tantangan global dan pandemi Covid-19. Sehingga dapat mengelola, mengendalikan dan memanfaatkan sumber energi secara maksimal.

 

Arifin berharap kemandirian dan ketahanan energi, dapat mendorong pembangunan nasional sebesar-besarnya demi kepentingan masyarakat, bangsa dan negara. Kemudian di sektor energi industri, dirinya berharap diarahkan ke pertumbuhan ekonomi dan perkembangan industri. 

 

"Kita perlu memahami tantangan dan tanggung jawab yang semakin berat. Harus tangguh dalam menghadapi tantangan dan kendala, berinovasi, bergerak cepat secara profesional. Implementasi ESDM harus bergerak dinamis dan mengikuti perkembangan dunia yang pesat, hingga penerapan kendaraan listrik menjadi tantangan yang harus diselesaikan," ucapnya.

 

Selain itu Arifin juga mengharapkan terwujudnya pemerataan dan keterjangkauan akses energi. Terutama dalam menghadirkan kemandirian energi yang harus menjadi prioritas pemerintah.

 

Sumber: